Anggota Dewan Ini Berlinang Air Mata Saat Tinjau Rumah Tak Layak Huni di Kelurahan Tembong
SERANG – Anggota Komisi I DPRD Kota Serang, Heni Sulastri, mengunjungi Ibu Sukriyah (70) pemilik rumah di Link Tembong Mesjid RT. 001 RW. 03 Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, yang mendapat bantuan bedah rumah dari Kelurahan Tembong dengan dana swadaya, Senin (3/2/2020).
Heni Sulastri yang mendapat informasi terkait kondisi tersebut langsung mendatangi kediaman Ibu Sukriyah. Dengan membawa bantuan untuk diberikan, anggota DPRD Kota Serang dari Fraksi Demokrat itu pun tak kuasa menahan air matanya setelah melihat kondisi rumah milik Ibu Sukriyah.
“Gak bisa berkata apa-apa lagi, gak bisa berbicara lagi. Ini menyangkut hati, menyangkut perasaan. Jujur saya malu banget, karena ini masih tetangga saya, ternyata masih ada tetangga yang kondisinya seperti ini,” ucap Heni lirih.
Diakuinya, sebagai wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat, ia akan berusaha membantu masyarakat yang membutuhkan selama itu masih di batas kemampuannya.
“Selama saya bisa bantu, saya akan bantu sendiri. Tapi kalau memang itu masalahnya besar, mungkin saya akan minta bantu ke temen-temen dewan,” ujarnya.
Selain memberikan bantuan berupa sembako, pakaian dan sejumlah uang kepada Ibu Sukriyah, Heni pun menuturkan, jika dirinya akan berusaha membantu agar Ibu Sukriyah bisa mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah.
“Pasti kita akan dorong, karena Ibu Sukriyah ini sudah sangat layak mendapat bantuan dari pemerintah,” tukasnya.
Sebelumnya diketahui, saat tengah melakukan kerja bakti pada Jumat (31/1/2020) lalu, Lurah Tembong menemukan seorang nenek yang tinggal seorang diri di rumah dengan kondisi yang memprihatinkan. Sehingga pihaknya melakukan swadaya untuk membantu memperbaiki kondisi rumah milik Ibu Sukriyah tersebut.
“Awalnya kita kerja bakti membersihkan lingkungan, karena sebelumnya ada laporan beberapa warga terkena demam berdarah (DBD). Di sela-sela kegiatan, saya melihat kondisi bangunan yang saya pikir sudah tak ditempati, tapi ternyata masih ditempati oleh seorang nenek,” ungkap Lurah Tembong, Edi Junaedi.
Melihat kondisi tersebut, pihaknya bekerjasama dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas berinisiatif melakukan perbaikan rumah milik Ibu Sukriyah (70) dengan anggaran secara swadaya dimulai pada hari Minggu (2/2/2020) kemarin, lantaran tidak tersedianya anggaran untuk RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) di Kelurahan Tembong.
“Alhamdulillah terkumpul Rp15 juta. Dari dana tersebut, kita perbaiki beberapa fasilitas. Diantaranya pembuatan jamban, memperbaiki kamar mandi dan kamar tidur. Kita betul-betul swadaya baik dari anggaran ataupun pekerjanya murni tanpa bayaran,” pungkasnya. (*/YS)