Ayam Warga Banyak yang Mati Mendadak, DKPP Cilegon Turun ke Lapangan

Lazisku

CILEGON – Setelah viral di media sosial (Medsos) terkait banyaknya ayam yang mati mendadak. Akhirnya Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon langsung ambil sikap dengan mengutus kader KWT mendatangi para peternak di lingkungan Kalentemu Barat RT 04, RW 01, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil, Minggu (20/6/2021).

Para kader tersebut mendatangi satu persatu para peternak yang ada di lingkungan RW 01 dan mendata berapa jumlah ayam yang mati mendadak tersebut.

Ketua Kelompok Wanita Tani(KWT) Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil Inayah mengatakan, setelah beredar luas di pemberitaan di media Fakta Banten bahwa banyak ayam warga yang mati mendadak pihaknya di perintahkan Dinas untuk turun ke lapangan. Ternyata dari pantauan di lapangan bukan hanya satu peternak saja tapi lebih dari satu.

Ks

“Setelah saya datang bersama dengan anggota KWT ternyata benar banyak ayam warga yang mati mendadak,” katanya kepada Fakta Banten, Minggu (20/6/2021) sore.

Inayah menyampaikan, dari pendataan di lapangan tadi pihaknya mencatat dari beberapa peternak jumlah ayam yang mati kata dia cukup banyak.

dprd pdg

“Dari catatan kami jumlah ayam yang mati itu berjumlah hampir 100 ekor. Kebanyakan ayam yang mati itu ayam Bangkok,” katanya.

Dihubungi melalui selularnya dr Dina Safitri selaku Kepala Seksi Kesehatan Hewan pada DKPP membenarkan sudah mengutus orang untuk memantau para peternak yang berada di RT 04, RW 01, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil.

“Pihak kami sudah menurunkan orang untuk memantau dan saya juga menyuruh untuk mendatanya dan dalam waktu dekat yakni pada Kamis mendatang kita akan menurunkan tim untuk pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.

Ketika disinggung kenapa butuh waktu lama? pihak DKPP ke TKP. Ia mengatakan dikarenakan ada salah satu staf yang terpapar covid-19. Jadi kata dia seluruh pegawai di Bidang Peternakan DKPP semuanya melakukan isolasi mandiri.

“Mungkin kalau tidak ada yang terpapar Covid pihak kami langsung ke TKP, biasanya juga DKPP mah kalau mendengar ada ternak yang mati langsung ke TKP,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya para peternak di Cilegon resah akibat puluhan ayamnya mati mendadak diduga sebabkan terserang penyakit ND (Newcastle Disease) atau tetelo. (*/Red)

Kpu
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien