CILEGON – Pemerintah Kelurahan dan warga Sukmajaya, Kecamatan Jombang bersama Kodim 0623, Polsek Cilegon dan BPBD Cilegon melakukan kegiatan gotong royong berupa normalisasi aliran air di sekitar Tandon 1 yang berlokasi di Link. Seneja, Kelurahan Sukmajaya. Rabu (8/1/2020).
Menurut Lurah Sukmajaya, Ade Rizky Kurniawan, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi datangnya banjir. Mengingat banyaknya sampah kali dan drainase sekitar Tandon 1 yang menjadi penghambat aliran air. Padahal pihaknya sudah memasang himbauan larangan untuk membuang sampah sembarangan kepada warga.
“Kami dari kelurahan sudah sering mengimbau dan menyosialisasikan kepada warga agar tidak buang sampah sembarangan, tapi ya itulah masih banyak warga yang belum bisa meningkatkan kesadaran akan kebersihan, apalagi ini kan musim penghujan,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, pihak Kelurahan Sukmajaya yang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, juga menerjunkan alat berat ekskavator untuk mengeruk tumpukan sampah yang sudah mulai mengendap dan menyumbat aliran air.
“Ya kami ucapkan terima kasih pada Kodim 0623, Polsek Cilegon dan BPBD serta warga, yang sudah ikut serta membantu kegiatan ini, selain itu hari ini kami juga menerjunkan beko untuk mengeruk sampah,” ucap Ade Rizky.
Sementara itu, Korlap Rupus Dal Ops BPBD Kota Cilegon Sayidi mengatakan bahwa ada beberapa titik di Kota Cilegon yang rawan banjir dan perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi. Dalam hal ini, pihaknya juga menyayangkan masih rendahnya kesadaran warga untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Di Cilegon ini ada beberapa titik yang rawan banjir, kayak di Merak dan juga di sini (Sukmajaya). Kesadaran masyarakat harusnya ditingkatkan dalam membuang sampah, kayak barusan yang terlihat. Padahal ada kami di sini, eh tetep aja buang sampah, dan sudah terpasang larangan di situ,” tandasnya. (*/Ilung)
