Chandra Asri Dinyatakan Aman Oleh Polda Banten, Warga Gunung Sugih Kembali Merasakan Mual dan Muntah
CILEGON – Puluhan Warga Pangabuan Kelurahan Gunung Sugih merasakan mual dan muntah-muntah lantaran bau kimia kembali menyerang. Tak ayal mereka menggeruduk dan berdemo di gate 15 atau pintu belakang PT Chandra Asri Pacific.
Sebelumnya, AKBP Didik Haryantoni, Kabid Humas Polda Banten bersama Tim Puslabfor Mabes Polri menyampaikan bahwa kondisi PT Chandra Asri saat ini telah aman.
“Tadi sudah disampaikan dan kita sama-sama dengar keterangan dari Puslabfor bahwasannya hidrokarbon atau bau menyengat itu, dinyatakan aman, begitu dari Polda,” ujar Didik saat konferensi pers, Senin (22/1/2024).
Oleh sebab itu, masyarakat dipersilahkan beraktivitas kembali seperti semula dan tidak perlu khawatir baik yang ada di sekitar pabrik maupun yang berada di Kota Cilegon secara umum.
Akan tetapi, bau kimia kembali menyerang dan menyebabkan puluhan warga Pangabuan, Kelurahan Gunung Sugih Ciwandan merasakan mual dan muntah-muntah.
Ketua RT 0/10 Abdurahman mengatakan, bau kimia kembali menyerang dan dirasakan mulai sekitar pukul 10.00 WIB. Bukan hanya mual dan muntah yang dirasa, melainkan juga sesak di dada.
Infomasi yang berhasil dihimpun, terdapat 10 orang dilarikan ke Puskesmas lantaran menghirup zat kimia yang menyebar, 4 diantaranya adalah warga dari RT 0/10.
Hingga saat ini, zat senyawa kandungan dari Hidrokarbon belum diketahui dan masih dalam pemeriksaan uji laboratorium forensik Mabes Polri. (*/Wan)