CILEGON – Lomba burung kicau yang digagas Club Radja Banjarnegara memperebutkan Piala Lurah Banjarnegara digelar Minggu pagi (18/8/2019), di Kelurahan Banjarnegara, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Lomba burung kicau yang dibuka langsung oleh Wakil Walikota Cilegon Ratu Ati Marliati, diikuti sebanyak 500 peserta atau yang disebut kicau mania dari berbagai daerah, mulai dari Banten sampai Jabodetabek.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota Cilegon, Ratu Ati Marliati menyampaikan bahwa dirinya mengapresiasi Club Radja Banjarnegara yang telah menggelar perlombaan burung kicau dan berharap para peserta lomba untuk tetap menjaga kondusifitas perlombaan.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan panitia yang telah menyelenggarakan perlombaan kicau mania ini. Yang terpenting dalam perlombaan ini jaga kondusifitas deni suksesnya acara yang bergengsi ini,” ucap Ratu Ati.
Ia berharap bahwa perlombaan burung kicau tersebut bisa menjadi wadah silaturahmi bagi para pecinta burung kicau dari berbagai daerah.
“Jadikan ini sebagai ajang silaturahmi antara pecinta kicau mania dari manapun asalnya,” ujarnya.
Ia pun berpesan kepada seluruh masyarakat Cilegon untuk tidak segan mengundang dirinya disetiap acara-acara kemasyarakatan agar tercipta sinergitas antara masyarakat dengan Pemkot Cilegon.
“Saya juga beroesan untuk masyarakat Cilegon, jangan segan-segan mengundang saya pada acara kemasyarakatan, saya pasti hadir. Demi terciptanya iklim yang kondusif untuk semua elemen masyarakat, untuk bersinergi dalam rangka pembangunan Kota Cilegon yang tercinta ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua panitia, Habibudin mengucapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya perlombaan burung kicau yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah baik dari Banten maupun Jabodetabek dengan memperlombakan berbagai kelas dan jenis burung.
“Alhamdulillah ada 500 peserta dari Jabodetabek. Adapun jenis yang dilombakan adalah jenis murai batu, cucak ijo, kacer, aneh merah LB dewasa, LB bebas aksi dan balibu baby pemula, dengan hadiah trophy dan hadiah kambing,” ungkap Habibudin.
Bahkan, menurutnya, kegiatan tersebut dapat membangkitkan para pelaku usaha kecil menengah (UKM) dan memberi ruang usaha bagi masyarakat di wilayah Banjarnegara.
“Alhamdulillah, di gantangan ini dapat memberikan penghidupan bagi para pelaku UKM dan warga sekitar yang menggelar dagangannya dan menjaga kendaraan para peserta. Berharap event-event seperti ini akan terus dilakukan setiap seminggu sekali,” tandasnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri pula oleh Camat Ciwandan Agus Ariyadi, Lurah Banjarnegar Suhaemi, Ketua Karang Taruna Banjarnegara Humaedi, dan ratusan kicau mania. (*/Red)