CILEGON – Dinas Kesehatan Kota Cilegon Launching Imunisasi Gigi Tingkat Kota Cilegon dengan mengambil lokasi di SDN Sumampir, Rabu (10/1/2018).
Kepala Dinas Kesehatan dr Arriadna mengatakan, kegiatan imunisasi gigi diadakan pertama kalinya di Indonesia.
“Ini juga program baru Dinkes untuk tahun 2018. Kita minta ke narasumber untuk Launching pertama di Kota Cilegon, se-Indonesia ini baru kita yang melakukan Launching Imunisasi Gigi,” ungkap Arriadna kepada wartawan FaktaBanten.co.id
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Cilegon, bahwa 80% gigi pada Anak di Sekolah Dasar (SD) mengalami Karies Gigi (Gigi Berlubang). Data tersebut didapatkan dari hasil Screening yang dakukan setiap tahun oleh Dinas Kesehatan Kota Cilegon.
“Kita lakukan pemeriksaan gigi pada anak SD dengan cara Screening Gigi yang mana dari hasil Screening tersebut menghasilkan data bahwa 80% Anak SD mengalami gigi berlubang, yang menyebabkan anak tidak dapat lebih berkosentrasi dalam belajar,” jelas dr. Arriadna.
Menurutnya, dilakukan kegiatan Imunisasi Gigi ini untuk mencegah terjadinya Karies gigi (Gigi berlubang) pada anak SD, karena masih banyak masyarakat yang belum memiliki perhatian dan pengetahuan yang cukup terhadap pemeliharaan kesehatan gigi.
“Kebetulan dari hasil penelitian kesehatan gigi yang dilakukan oleh dokter gigi, maka dari situ kita lakukan imunisasi gigi mulai dari anak SD, gigi di usia anak SD tersebut termasuk gigi susu, jadi masih rentan terjadinya gigi berlubang,” ujarnya
Sementara itu, Asisten Daerah (Asda ) 1 Kota Cilegon Taufiqurrohman dalam sambutanya, sangat mengapresiasi dengan apa yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon dalam melakukan kegiatan Imunisasi Gigi pada anak Sekolah Dasar (SD) Negeri Sumampir.
Menurutnya, kegiatan Imunisasi Gigi terhadap anak sangat bagus dilakukan karena dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan dapat meningkatkan Kesehatan pada anak.
“Anak sekolah agar lebih fokus dan berkonsentrasi dalam belajar, kesehatannya harus dijaga dengan baik, termasuk kesehatan gigi,” ujar Taufiq.
Selain Asda I, turut hadir perwakilan dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cilegon, Dinas Pendidikan, seluruh Kecamatan yang ada di Kota Cilegon, dan OPD terkait lainnya. (*/Asep-Tolet)
