CILEGON – Pengurus Gabungan Pemuda Tegal Ratu (Gaputra), Kelurahan Tegalratu, Kecamatan Ciwandan menyayangkan perekrutan tenaga kerja PT Cerestar Flour Mills (CFM) tidak mengakomodir warga ring 1.
“Kami menyayangkan pihak manajemen PT CFM soal perekrutan tenaga kerja yang tidak mengakomodir warga di ring 1,” ungkap Feris selaku pengurus Gaputra kepada Fakta Banten, Kamis (13/8/2020).
Feris juga menilai manajemen PT CFM terlalu kaku terhadap kebijakan yang dilakukan, sehingga ketika warga ring 1 ingin melamar kerja selalu saja ada alasan.
“Pihak manajemen PT CFM, terlalu kaku soal kebijakan perekrutan. Padahal seharusnya pihak manajemen mendahulukan warga ring 1 baru warga di luar ring 1, kami kan sudah bilang ke pihak manajemen jika persyaratan surat lamaran warga ring 1 kurang lengkap kami siap melengkapinya, ini mah tidak ada keterangan eh ujug – ujug warga ring 1 tidak diterima, makanya kami menanyakan kenapa alasannya, kok warga terdekat dari pabrik tidak diterima,” katanya.
Feris menduga tidak diterimanya warga ring 1 di perusahaan tersebut karena pihak perusahaan lebih memprioritaskan pelamar titipan dari pada warga ring 1.
“Kami tidak buruk sangka terhadap perusahaan tapi dari penelusuran teman – teman Gaputra di lapangan banyak pelamar titipan sehingga para pelamar ring 1 terabaikan bahkan ditolak,” tukas Feris.
Sementara itu Hafidz Ramadhan selaku HRD PT Cerestar Flour Mills menampik apa yang dituduhkan pemuda yang tergabung dalam wadah Gaputra soal perekrekrutan tenaga kerja yang tidak mengakomodir warga ring 1.
Menurutnya baik warga ring 1 dan warga di luar ring 1 semua diperlakukan sama.
“Apa yang dituduhkan kepada kami soal tidak diakomodirnya warga ring 1 terkait perekrutan tenaga kerja itu tidak benar, pihak kami selalu memperlakukan sama dan porsi yang sama baik warga ring 1 dan warga di luat ring 1,” ungkapnya.
Ketika disinggung soal yang diakomodir hanya pelamar titipan ia menegaskan tidak ada pelamar titipan.
“Tidak ada pelamar titipan, lagi pula para pelamar itu kan melamar lewat online, lagi pula jika kami hanya mengakomodir pelamar titipan buat apa perusahaan membuka lowongan pekerjaan secara terbuka, jadi sekali lagi apa yang dituduhkan teman – teman Gaputra soal perekrutan tenaga kerja itu tidak benar,” tukasnya. (*/Red)