CILEGON – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah, PT Indo Raya Tenaga (IRT) beserta para kontraktor menggelar kerja bakti membersihkan sampah, Rabu (22/02/23).
Kegiatan ini juga dilakukan demi menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, di sekitar areal Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ultra Super Critical (USC) Jawa 9 & 10.
Seratusan orang dari PT IRT bersama PT Doosan Heavy Industri Indonesia (DHII), PT Hutama Karya (HK), beserta para kontraktor lainnya, berpartisipasi dalam kegiatan bersih sampah kali ini.
Mereka menyisir sampah organik dan non organik mulai dari Site Office PT IRT, PT DHII, dan PT HK, taman jalan nasional sepanjang areal proyek, hingga lingkungan Pangkalan Nelayan Suralaya.
Sampah yang berhasil terkumpul kemudian diangkut menggunakan mobil sampah, untuk selanjutnya dibuat ke tempat pembuangan sampah akhir (TPSA) Bagendung, Kota Cilegon.
Ke depan, kegiatan seperti ini akan dilakukan secara berlanjutan, agar kebersihan lingkungan selalu terjaga dengan baik.
Selain memungut sampah, upaya menjaga kelesatarian lingkungan juga dilakukan dengan cara menanam sejumlah pohon mangga dan jambu di sekitaran Pangkalan Nelayan.
Tanaman buah dipilih selain untuk penghijauan, juga karena buahnya bisa dimanfaatkan warga sekitar.
Upaya yang dilakukan PT IRT adalah menjaga lingkungan pangkalan nelayan agar tetap asri, yakni menanam pohon ini menjadi pilihan, selain bisa membuat asri lingkungan juga bisa berbuah dan buahnya bisa dinikmati masyarakat sekitar.
Perwakilan Manejemen PT IRT Steve Andrianto menuturkan, kegiatan ini merupakan langkah dan upaya pihaknya memberikan perhatian terhadap lingkungan areal sekitar proyek PLTU USC Jawa 9 & 10 yang saat ini sedang berlangsung.
“Dengan begitu, diharapkan lingkungan yang bersih dan tertata rapi, lingkungan yang hijau, seperti adanya penanaman pohon seperti ini sebagai langkah dan upaya kita dalam melestarikan lingkungan,” kata Steve.
Sementara itu, Nia, Perwakilan dari PT Hutama Karya mengajak semua pihak untuk menjaga lingkungan sekitar.
“Kegiatan sosial memungut sampah seperti ini, sebagai langkah nyata dan serius kami selaku kontraktor, untuk berkontribusi terhadap lingkungan sekitar,” cetusnya. (*/Red)
