
CILEGON – Naas betul bapak Udi (50) yang mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motornya di Jalan Raya Ciwedus, Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon, Rabu (31/1/2018) sore. Ia terpelanting saat menghindari jalan berlubang di jalan simpul Kota Cilegon penghubung Jalan Lingkar Selatan (JLS) tersebut.
Akibat kejadian tersebut, warga Link Cidongklang, Kelurahan Deringo, Kecamatan Citangkil ini, mengalami luka di mulutnya yang banyak mengeluarkan darah akibat tersungkur ke permukaan jalan.
“Tadi saya kaget ada lubang besar. Iya saya ngerem ngedadak pas ban ada pasir terus melanting begitu,” ujar pak Udi, saat ditanya sambil membantunya istirahat pasca insiden itu.
Ia memilih beristirahat terlebih dahulu di tepi jalan dan membersihkan lukanya sebelum melakukan perjalanan kembali.
“Iya saya istirahat dulu kang, maksih ya,” ucapnya.
Intensitas hujan di musim penghujan kali ini membuat kondisi ruas-ruas jalan di Kota Cilegon memang semakin banyak lubang, yang besarnya bisa berdiameter satu meter lebih. Selain membuat tidak nyaman berkendara masyarakat Cilegon yang rutin membayar pajak kendaraannya, tentu saja hal ini bisa membahayakan para pengguna jalan.
Seperti kondisi Jalan Raya Ciwedus yang lumayan padat ini, karena selain banyak lubang jalan di jalan ini juga banyak pasir berserakan karena kerap dilintasi truk-truk pengangkut pasir.
“Iya sejak musim hujan ini banyak jalan berlubang dan lubang yang membesar. Bahaya banget itu, di jalan ini juga banyak truk pasir yang lewat. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki oleh Pemkot lah,” kata Nuri, warga setempat. (*/Ilung)