CILEGON – Rumah Peradaban Banten (RPB) menggelar Istigosah Kebangsaan, Sabtu (30/12/2017) malam.
Kegiatan yang bertajuk ‘Mendoakan Indonesia dari Desa’ tersebut diadakan di Rumah Peradaban Banten yang beralamat di Link Kubangwelut, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon.
Menurut Pimpinan RPB Huluful Fahmi, setelah setahun penuh menjalankan aktifitas rutin, dengan segala macam kesibukannya, kemudian yang paling terakhir dimiliki oleh umat manusia adalah do’a.
“Mendoakan Indonesia dari Desa, merupakan ekspresi kecintaan kami kepada bangsa dan negara Indonesia,” ungkap Huluful Fahmi.
Ia mengatakan, sumbangsih kecil yang sudah dilakukan oleh RPB, dimulai dari desa dimana kita tinggal. Semoga sumbangsih yang dilakukan RPB dapat ikut mengatasi persoalan pembangunan bangsa.
“Sudah tiga tahun RPB dengan berbagai macam program pengembangan SDM lokalnya, sudah turut berpartisipasi dalam menentukan arah kemajuan bangsa. Dimulai dari program beasiswa pendidikan, kelas mengajar bahasa Inggris gratis ke desa-desa, bahasa Korea, parenting, dan mendongeng,” ungkap Fahmi.
“RPB memiliki cita-cita untuk dapat melahirkan banyak sekali SDM lokal yang berkualitas,” imbuhnya.
Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat di lingkungan Kubang welut, para pengurus Karang Taruna dari Kelurahan Samangraya, Karang Taruna Kubangsari, Karang Taruna Tegalratu, dan juga anggota Ormas Persatuan Perjuangan Masyarakat Cilegon (PPMC). (*/Asep-Tolet)
