CILEGON – Pemberantasan narkoba menjadi perhatian serius bagi pemerintah berbagai negara, termasuk di Indonesia. Tiap tahun, hari internasional melawan penyalahgunaan dan peredaran gelap obat atau Hari Anti Narkotika Internasional yang jatuh pada 26 Juni 2019, diperingati di seluruh dunia dengan penyelenggaraan beragam program oleh berbagai pihak, baik pemerintah mau pun swasta.
Di Indonesia, sejak tahun 2015 lalu, pemerintah menyebutkan bahwa Indonesia darurat narkoba dan kembali menggalakkan kampanye anti narkoba. Langkah nyata pemberantasan peredaran narkoba pun dijalankan oleh pihak yang berwenang, salah satunya BNN yang terus melakukan aksi nyata Gerakan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba).
JNE sebagai perusahaan swasta nasional yang berperan penting sebagai salah satu penggerak rantai pasok, pun turut serta dalam gerakan P4GN. Aksi nyata mendukung gerakan tersebut diwujudkan dalam bentuk strategi pencegahan pengiriman barang illegal dan terlarang oleh pelaku kriminal di dalam 20 juta paket lebih yang dikirimkan JNE tiap bulan.
Sebagai perusahaan jasa pengiriman expres dan logistik anggota Asperindo, JNE diwajibkan taat terhadap Nota Kesepahaman antara Asperindo (Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia) dan BNN (Badan Narkotika Nasional) dengan Nomor: NK/55/XI/2017/BNN serta 009/DPP.ASPER/PKS/XI/2017 yang sudah ditandatangani pada 13 November 2017 lalu.
Dalam mewujudkan aksi dukungan terhadap P4GN, JNE bukan hanya melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh paket, tapi juga terhadap internal perusahaan. Salah satu langkah nyatanya, diwujudkan oleh JNE Cilegon dimana seluruh karyawannya melakukan test narkoba yang diprakarsai oleh HSE & Security Departemen.
Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 25 Juni 2019, mulai pukul 09:00 WIB ini, bertempat di Kantor Cabang Utama JNE KSB dan Kantor Operasional JNE Serdang Jl. Jenderal Sudirman Highland Park Blok F 26 -28 Kota Serdang Cilegon. Heny Sulistyawati selaku Head Of HSE & Security JNE dan Pimpinan Cabang JNE Cilegon, Herry Herbowo, mengawasi langsung kegiatan ini.
Herry Herbowo selaku Pimpinan Cabang JNE Cilegon mengatakan, “sejalan dengan aksi P4GN, JNE pun melakukan pengawasan ketat terhadap karyawan. Kami bersyukur ratusan karyawan JNE yang dites dalam kegiatan tersebut seluruhnya mendapat hasil negatif narkoba. Hal ini tentu agar performa kerja dalam memberikan kualitas pelayanan prima terhadap pelanggan terus tercapai karena tiap personil bersih dari narkoba.”
Jutaan paket telah dikirimkan oleh JNE Cilegon setiap bulannya, dan jumlah tersebut masih meningkat sebesar 30% – 40% di momen – momen spesial. Pengawasan beragam jenis paket berupa produk fashion, gadget, accesoris dan makanan pun semakin ketat.
“Dengan jumlah kiriman mencapai lebih dari 2 juta paket per bulan, apalagi di momen spesial dan hari besar, kami akan terus berupaya agar tidak ada celah bagi pelaku kriminal untuk memanfaatkan JNE dalam mengedarkan barang illegal. Selama ini, JNE sebagai anggota Asperindo banyak terbantu oleh Polri dan BNN Pusat maupun di daerah dalam aksi pencegahan peredaran narkoba dan barang berbahaya lainnya,” pungkas Bowo. (*/Red)
