KPU Kota Cilegon Mulai Rakit 1.308 Kotak Suara untuk Pilkada 2024
CILEGON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon telah memulai proses perakitan 1.308 kotak suara, persiapan menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Cilegon 2024 yang tinggal sekitar satu bulan lagi.
Rencananya, pendistribusian kotak suara tersebut akan dilakukan pada 20 November 2024, ke delapan kecamatan di wilayah Kota Cilegon. Ketua KPU Kota Cilegon, Patchurrohman, menjelaskan bahwa seluruh logistik harus sudah dikirim ke setiap PPK pada 20-23 November 2024, untuk kemudian diteruskan ke masing-masing TPS.
Jadwal pengiriman logistik dari PPK ke PPS dijadwalkan pada 24-26 November 2024.
“Kalau di kecamatan tanggal 20 November sudah diturunkan jadwalnya, ya ke kecamatan,” ujar Patchurrohman.
Patchurrohman juga menambahkan bahwa pendistribusian logistik akan menyesuaikan situasi dan kondisi, terutama mengingat tantangan geografis wilayah Cilegon.
“Kita perlu melihat situasi dan kondisi. Mengingat ada area yang menantang secara geografis, seperti daerah pegunungan dan lautan yang tersebar di Cilegon,” ungkapnya.
Kasubbag Keuangan Umum dan Logistik KPU Kota Cilegon, Eka Sophianty, memaparkan data pengiriman logistik yang telah berjalan. Pengiriman terakhir pada 22 Oktober 2024 meliputi 3.876 lembar formulir C Hasil Plano yang akan digunakan untuk rekapitulasi hasil pemungutan suara di tingkat kota dan provinsi.
“Sebanyak 9.087 sampul biasa tiba pada 13 Oktober 2024, dan 646 segel tambahan pada 14 Oktober 2024,” jelasnya.
Eka juga menjelaskan bahwa sebanyak 1.302 botol tinta telah tiba pada 1 Oktober 2024, bersama dengan 31.126 segel dan 7.752 kabel ties yang akan digunakan untuk mengamankan kotak suara di TPS.
“Segel dan kabel ties ini nantinya akan digunakan untuk memastikan keamanan kotak suara dan alat pemungutan lainnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Menurutnya, kotak suara dan bilik suara utama telah mulai didistribusikan sejak September lalu. Sebanyak 1.308 kotak suara, yang terdiri dari 1.292 kotak untuk TPS dan 16 kotak untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), sudah disiapkan.
“Selain itu, bilik pemungutan suara telah disediakan dengan jumlah total 2.590 unit, termasuk 6 bilik cadangan untuk kebutuhan darurat,” tambahnya.
Di gudang logistik KPU Kota Cilegon, terdapat delapan orang pekerja yang ditugaskan untuk merakit kotak suara, dengan penjagaan ketat dari pihak kepolisian. (*/Ika)