CILEGON – Tri Harjono, yang bekerja sebagai mekanik Excavator PT Wira Buana Abadi bernasib naas saat menjalankan aktivitas kerjanya, Rabu pagi tadi (29/3/2017).
Tri Harjono didapati tewas tertimbun muatan bungkil halus di dalam kapal yang bersandar di dermaga Pelabuhan PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) yang berlokasi di Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan kerja tersebut terjadi di Kapal MV Naveli yang sedang sandar, dan tengah bongkar bungkil halus (kedelai) di dermaga 1.4 Pelabuhan Cigading, sekitar pukul 07.30 WIB.
Saat itu korban tengah berusaha membetulkan alat berat beko yang sedang mengalami masalah di dalam Palka Kapal. Namun tiba-tiba terjadi longsoran muatan berupa bungkil halus di dalam Palka, sehingga menimbun korban dan alat berat yang ada di kapal tersebut.
Setelah beberapa lama dicari dengan membongkar longsoran bungkil, korban ditemukan sudah tidak bernyawa. Mayat korban dibawa ke rumah sakit setempat. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus kecelakaan kerja tersebut.
Sementara Pengawas Ketenagakerjaan pada Disnakertrans Provinsi Banten Rahmatullah, membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengungkapkan korban merupakan warga Jawa Timur, Kediri, atas nama Tri Harjono.
“Jenazah korban sudah ditemukan pada pukul 10.30 tadi. Korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Krakatau Medika untuk dilakukan visum,” ujarnya saat di hubungi melalui telepon selularnya Rabu (29/3/2017).
Rahmat menjelaskan proses penanganan korban telah diselesaikan oleh PT Wira Buana Abadi, selaku perusahaan tempat korban bekerja dan PT WIC selaku perusahaan pengawas bongkar muat. (*)
