Muara Sungai Medaksa Merak Dipenuhi Tumpukan Sampah, Ketua Dewan Turun Tangan

Dprd

CILEGON – Muara sungai tepatnya lokasi tambatan perahu nelayan di Lingkungan Medaksa Seberang, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, dipenuhi sampah.

Hal ini menjadi perhatian serius Ketua DPRD Kota Cilegon, Isro Mi’raj, sehingga ia turun langsung meninjau lokasi pada Selasa (14/6/2022).

Ketua Dewan sebelumnya mendapat keluhan dari nelayan dan pencinta alam terkait kondisi tersebut.

“Jadi mereka datang mengeluh, sampah di sungai yang begitu numpuk sehingga perahu nelayan susah turun ke air karena pendangkalan yang cukup tinggi,” kata Isro kepada wartawan.

Isro mengungkapkan, bahwa dahulu pangkalan nelayan di Medaksa ini menjadi tempat transit nelayan dari Bandar Lampung dan berjualan ikan. Namun saat ini kondisi malah sangat ironis karena sampah yang menumpuk.

Sankyu rsud mtq
Dede pcm hut

Untuk menangani kondisi tersebut, Isro telah menghubungi ASDP Merak dan Gapasdap Merak untuk membantu melakukan normalisasi sungai melalui program Corporate Sosial Responsibility (CSR).

“Makanya saya menghubungi ASDP dan Gapasdap untuk normalisasi, supaya mereka menyalurkan CSR, karena lokasinya berada di samping ASDP,” tegas Isro.

“Saya telepon dinas PU dan saya sudah arahkan ke kelurahan dan DKPP, supaya bersama-sama ikut menormalisasi sungai tersebut,” imbuhnya.

Pantauan wartawan, tumpukan sampah sangat terlihat jelas dan menutupi permukaan air di sepanjang pantai Merak, tepatnya di Lingkungan Medaksa Sabrang RT 04/05, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.

Selain menutupi bibir pantai, sampah juga telah mencemari lautan karena dibiarkan begitu saja sejak beberapa tahun silam. Tumpukan sampah berbagai jenis mulai dari plastik, ban bekas, hingga perahu nelayan, justru sudah menjadi pemandangan yang biasa sehari-hari, meskipun sampah tersebut menimbulkan aroma bau yang tidak sedap.

Menurut nelayan, kondisi ini sudah berlangsung sejak 3-4 tahun lalu. Sampai saat ini belum ada perhatian serius dari pemerintah dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cilegon untuk mengeruk tumpukan sampah tersebut. (**/L)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien