CILEGON – Seorang pria tanpa identitas ditemukan tak bernyawa di Palang Pintu Perlintasan Kereta Api (KA) Dover, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon Jumat (29/9/2017) siang.
Tewasnya pria tanpa identitas yang diduga mengalami gangguan jiwa itu, bermula saat Kereta Api Patas Ekonomi jurusan Rangkasbitung – Merak melaju menuju stasiun Merak sekitar pukul 14.30 WIB.
Disaat bersamaan, petugas penjaga pintu perlintasan yang melihat pria itu sempat mencegahnya dan membawa pria tersebut ke pos perlintasan. Namun saat lengah, pria itu malah kembali ke perlintasan. Sayangnya, KA sudah terlalu dekat dan penjaga pos tidak bisa mencegahnya kembali.
Dan akhirnya petaka tak bisa dicegah, korban terhantam kepala KA dan sempat terseret hingga 20 meter dari lokasi kejadian. Korban diduga langsung meninggal di tempat dengan luka di bagian kepala. Selanjutnya, korban dilarikan ke RSUD Cilegon oleh anggota kepolisian.
Hal ini diungkapkan oleh Suwito, petugas penjaga perlintasan KA di kawasan Dover.
“Awalnya saya liat dia berjalan di perlintasan atau 20 meter dari pos sini. Karena saya tau akan ada Kereta lewat, saya tarik dia ke pos. Saat saya menutup palang pintu, dia malah balik lagi ke perlintasan, karena terlalu dekat saya nggak berani,” jelasnya.
Menurut Suwito, korban yang diperkirakan berusia sekitar 49 tahun tersebut mengalami gangguan jiwa yang sering terlihat di wilayah itu. Korban mengalami luka parah di bagian kepala setelah terhantam KA dan terseret sekitar 20 meter dari lokasi kejadian.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Pulomerak, Aiptu Deden mengatakan, saat diperiksa tidak ada identitas yang ditemukan di tubuh korban. Diduga mengalami gangguan jiwa yang biasa berkeliaran di wilayah Pulomerak.
“Iya itu orang gila. Kita sudah koordinasi dengan Polres, akan dibawa ke RSUD,” katanya singkat. (*/Ilung)
