Peringati Sumpah Pemuda, Mahasiswa Desak Pemkot Cilegon Tuntaskan Pengangguran

Sankyu

CILEGON – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC) menggelar aksi di Bunderan Landmark Kota Cilegon, Senin, (30/10/2017). Aksi ini sebagai refleksi peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Aksi yang bertema “Refleksi Sumpah Pemuda Zaman Now” berlangsung dengan alat seadanya seperti atribut bendera dan spanduk.

Dalam aksinya, Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC) mengulas tentang masih banyaknya pemuda Kota Cilegon yang jadi pengangguran, karena sulit dapatkan kesempatan kerja.

Dalam rilisnya, Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC) menuntut beberapa hal kepada Pemkot Cilegon, diantaranya;

1. Mendesak Pemkot Cilegon untuk menuntaskan pengangguran yang pada tahun 2017 tertera di LKPJ sebesar 11,83% dan data Disnaker Cilegon sebanyak 5.312 jiwa.

Sekda ramadhan

2. Menolak segala bentuk yang menyebabkan degradasi moral, mengajak kepada seluruh masyarakat Cilegon untuk bersama membangun dan memperkuat moral dalam setiap jengkal kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Menuntut ruangan terbuka khusus pemuda (taman pemuda) sebagai sarana khusus pemuda untuk menuangkan hobi dan kreativitas baik bidang olah raga, seni, teknologo, sosial dan lainnya.

Sementara dikatakan Asep Sunaryo, Koordinator Aksi, kegiatan ini dalam rangka refleksi Hari Sumpah Pemuda untuk menggugah patriotisme dan kepedulian para pemuda kepada kondisi daerahnya.

“Dengan semangat sumpah pemuda dan semangat persatuan pemuda itu harus peduli terhadap daerahnya,” ungkapnya.

Dengan semangat Sumpah Pemuda ini, IMC berharap pemuda Cilegon semakin semangat untuk mengedepankan ilmu dan ahlak.

“Bagaimana dengan adanya kemajuan teknologi harus menarik simpul-simpul teknologi, dengan kemajuan teknologi jangan sampai pemuda terbawa arus dan hilang semangat persatuan,” tegasnya. (*/Asep)

Honda