Pidato Terakhir di DPRD Kota Cilegon, Ini Pesan Helldy Agustian Untuk Walikota Robinsar
CILEGON – Helldy Agustian mantan Walikota Cilegon menyampaikan pidato terakhirnya pada sidang Istimewa DPRD Kota Cilegon yang dirangkai dengan sertijab Walikota di ruang Paripurna DPRD Cilegon, Senin (3/3/2025).
Helldy mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan Robinsar – Fajar Hadi Prabowo sebagai Walikota dan wakil Walikota Cilegon yang baru dilantik Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025.
Helldy berharap, Kota Cilegon di bawah kepemimpinan Robinsar-Fajar Hadi Prabowo akan membawa kemajuan bagi daerah yang disebut Kota Baja tersebut.
“Saya ucapkan selamat atas amanah yang kini diemban. Pemimpin adalah penyalur harapan tentunya masyarakat Cilegon yang telah terbangun selama ini hingga makin berkapasitas, semakin terlihat human capital, ekonomi dan peradabannya. Semoga di tangan beliau berdua (Robinsar-Fajar), Kota Cilegon makin terus maju dan berkembang serta menjadi pemimpin dengan jalan yang akan dilalui, berjalan di jalan tersebut dan menunjukan jalan bagi masyarakat Cilegon,” ujar Helldy Agustian.
Pada kesempatan itu Helldy juga menyampaikan izin pamit dan memohon maaf kepada masyarakat Kota Cilegon selama ia memimpin Kota Cilegon.
“Kini dengan datangnya era baru saya dengan penuh ketulusan dan harapan kembali menyampaikan selamat kepada wali kota yang telah dilantik bapak Robinsar dan Bapak Wakil Wali Kota Cilegon Fajar Hadi Prabowo yang telah meneruskan estafet kepemimpinan,” katanya.
“Perjalanan suatau kota tidak hanya terhenti oleh satu kepentingan saja, melainkan terus berlanjut berpindah tangan kepada pemimpin-pempin baru yang membawa semangat gagasan dan visi misi segar untuk masa depan yang lebih baik tapi dengan stay relevant (tetap relevan) jaman sekarang,” sambung Helldy.
“Berbagai usaha sudah kami optimalkan, pada saat hari terakhir kepemimpinan kami 19 Feb 2025, kami bisa mendapatkan pemasukan Pajak dan Retribusi sebesar 21,63 % sebesar 158 Milyar Rupiah dari target 2025 sebesar 730 M -ini belum deviden dari BUMD (Badan Usaha Milik Daerah). Kami menggumpulkan dana tersebut untuk membayar kewajiban Pemertintah Kota cilegon sebesar 116 Milyar Rupiah bagi pihak ketiga dan honorer. Adapun dana tertinggi berhasil kami dapatkan dari pendapatan PBB-P2 sebesar 79 Miliar Rupiah yaitu mencapai 35% dari yang ditargetkan. Mohon kiranya dapat segera dibantu untuk dibayarkan kepada mereka dari hasil dana yang telah kami kumpulkan tersebut,” pesan Helldy.
“Meskipun masa jabatan saya telah usai, kecintaan saya terhadap Cilegon tetap besar dan akan terus makin kuat. Saya berkomitmen untuk terus mendukung dan memberikan kontribusi bagi kemajuan kota ini, meskipun dari posisi yang berbeda. Saya akan selalu siap memberikan saran, berbagi pengalaman, dan bekerja sama dengan pemerintah baru demi terwujudnya Cilegon yang lebih baik,” pungkas Helldy. (*/Red)