Sering Bermasalah, PT Dover Chemical Harus Diaudit dan Dievaluasi oleh Pemerintah
CILEGON – Selain ledakan, ternyata perusahaan kimia ini sering mengalami trouble atau masalah, beberapa pihak menegaskan harus ada evaluasi terhadap PT Dover Chemical yang berlokasi di Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Cilegon.
Ketua RT 01 RW 02, Afan Sukuan menjelaskan, maksud kedatangannya untuk mempertanyakan ledakan tersebut, apakah benar kata manajemen bersumber dari mesin.
Lalu, warga ingin mempertanyakan bau yang ditimbulkan ini apakah berdampak bahaya bagi warga.
Baca juga: PT Dover Chemical Meledak, Warga Cium Aroma Bau Lem
“Apa perlu saya mengevakuasi warga atau tidak, kita minta penjelasan,” kata Afan, saat berada di depan PT Dover, Selasa (22/12/2020).
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Cilegon Endang Efendi meminta agar Dinas Lingkungan Hidup memeriksa kejadian tersebut ke lapangan, terutama bau menyengat itu, dampaknya seperti apa.
“Kita minta komitmen DLH periksa pihak terkait, saya kira nanti Dover harus lebih protect karena kan pabrik kimia harusnya sudah go internasional. Kejadian ini kan sudah berulangkali,” tuturnya saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Senada dengan Endang, Anggota Komisi II DPRD Kota Cilegon M Ibrohim Aswadi menegaskan, PT Dover Chemical merupakan salah satu perusahaan yang sering terjadi masalah, terutama kaitan dengan penanganan K3, Safety dan peralatan kerja yang kurang baik. Sehingga mengakibatkan sering trouble, dan masyarakat sekitar selalu mengalami keresahan serta dampak negatif.
“Kami mendesak atas insiden yang hampir terus terjadi, maka kami mendesak Pemerintah Kota Cilegon untuk menghentikan sementara proses produksi mereka. Untuk memastikan keselamatan karyawan dan warga di sekitarnya sambil juga Dinas Tenaga Kerja melakukan audit terhadap K3, safety dan tool mereka,” jelas dewan yang akrab disapa MIA ini, saat dimintai tanggapan.
MIA juga mendorong harus ada investigasi dan audit lingkungan secara menyeluruh dari Dinas LH Kota Cilegon, berkaitan dengan dampak yang ada baik dampak yang ke lingkungan lepas, ataupun dampak terhadap masyarakat di sekitarnya.
Baginya, ini penting dilakukan bagi keselamatan semua pihak, dan apabila ada dampak terhadap lingkungan dan masyarakat, maka PT Dover harus bertanggung jawab secara penuh dan perlu segera dilakukan evaluasi secara menyeluruh.
“Dan kami juga mendesak agar Pimpinan DPRD Kota Cilegon agar memanggil PT Dover secara lintas komisi, guna dimintai keterangan atas masalah yang terjadi. Kasihan masyarakat sekitar,” pungkasnya. (*/A.Laksono).