CILEGON – Ratusan warga link Baru, RT 04,RW RW 04, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak memperingati maulid Nabi Muhamad SAW dengan menggelar arak – arakan panjang Mulud keliling kampung. Berbagai pernik – pernik hiasan bergambar Ka’bah, Mobil, Burung dan Perahu diarak warga sepanjang 2 KM.
Ketua Pelaksana (PHBI) Maulid Nabi Muhammad SAW, Andriyana mengaku, kegiatan peringatan Maulid ini dilakukan rutin setiap tahun dan menurutnya tradisi ini sudah dilakukan semenjak dahulu dan turun – temurun.
“Alhamdulillah masyarakat antusias, mereka melakukan dengan ikhlas dalam memperingati hari lahirnya kanjeng rosul ini, mereka rela mengarak panjang mulud keliling kampung sejauh 2 KM. Kecil, muda, tua berbaur menjadi satu dalam peingatan maulud ini,” ujarnya, Minggu (25/11/2018).
Sebelum mengarak panjang mulud lanjutnya, terlebih dahulu diadakan dzikir bersama dengan dipimpin oleh pendzikir dari Kampung Munjul, Palas, Kacamatan Cilegon dan usai dzikir bersama baru panjang mulud diarak keliling kampung.
“Tidak lain tidak bukan dilakukanya arak – arakan ini adalah sebagai syiar islam dan mengagungkan hari lahirnya Nabi, dan semoga dengan kami memperingatinya kami mendapat syafaatnya,” kata Andriayana.
Sementara itu Djuhdi selaku tokoh masyarakat dari link Baru RT 04, RW 04 mengatakan, tradisi peringatan maulud ini dilakukan sebagai ajang silaturahmi dan syiar islam antara warga link Baru. Dalam peringatan maulud ini tidak ada bantuan dari Pemerintah Kelurahan dan semuanya dilakukan atas swadaya masyarakat.
“Kegiatan ini murni hasil dari swadaya masyarakat tidak ada campur tangan dari pemerintah Kelurahan, namun walaupun ini kegiatan tidak ada campur pemerintah Alhamdulillah maulid ini berlangsung meriah dan khimad, warga sangat antusias ini terlihat dari banyaknya warga rela panas – panasan dalam mengarak panjang mulud dan dzikir bersama,” ujarnya.
Sementara itu Fahrudin selaku Ketua RT setempat mengaku terharu dengan antusiasme warga dalam peringatan maulid. Mereka rela menyisihkan sebagian rizkinya untuk memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW.
“Di warga kami ini ada 200 Kepala Keluarga (KK) semua ikut andil dalam peringatan maulid Nabi ini, tidak pandang strata semuanya bahu – membahu, bahkan mereka jauh – jauh hari menabung untuk bersama – sama memperingati hari lahirnya Nabi secara bersama – sama,” tukasnya. (*/RedRT)
