SERANG – Tepat pada Jumat, 18 Februari 2022 kemarin, menjadi hari berharga bagi seorang Arlan Marzan.
Pasalnya, momen itu Arlan dilantik sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten.
Sebelum diambil sumpahnya oleh Gubernur Banten, Arlan menjalani hari-harinya sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala DPUPR Banten.
Beberapa bulan menjabat Plt, Arlan memutuskan mengikuti seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) Kepala DPUPR Provinsi Banten.
Alhasil, Arlan meraih nilai tertinggi dibanding dengan peserta seleksi yang lainnya. Diketahui, dia meraih nilai akhir 84,76.
Hasil akhir seleksi terbuka JPTP Kepala DPUPR Provinsi Banten ini ditandatangani langsung oleh Ketua Panitia Seleksi, Muhtarom pada Selasa, 25 Januari 2022 lalu.
Pasca dilantik, Arlan Marzan mengungkapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Gubernur, Wahidin Halim dan Wakil Gubernur, Andika Hazrumy.
“Insya Allah saya akan menjalankan tugas ini dengan baik, utamanya dalam mencapai apa yang menjadi visi misi Bapak Gubernur Banten guna menciptakan masyarakat Banten yang maju, mandiri, berdaya saing, sejahtera dan berakhlakul karimah,” jelasnya.
Arlan juga mengaku akan melanjutkan program kerja yang sudah berjalan, serta melakukan koordinasi untuk rencana kerja ke dapan.
“Rencana kerja diantaranya seusai arahan Bapak Gubernur yaitu infrastruktur target jalan mantap 762.02 jembatan, kemudian bidang lain seperti SDA, pembangunan Situ yang merupakan bagian dari irigasi, guna peningkatan produktifitas sektor pertanian yang ada di Provinsi Banten,” ungkapnya.
Arlan juga meminta doa kepada semuanya agar dalam menjalankan tugas diberikan kelancaran dan kemudahan, tanpa kendala.
Menempati posisi nomor satu di DPUPR Provinsi Banten, Arlan mendapat respon positif dari Ketua DPRD Provinsi Banten, Andra Soni.
Andra menyebut, sosok Arlan merupakan Kepala Dinas yang potensial.
“Sangat potensial untuk anak muda yang menduduki jabatan Kadis, sebuah prestasi dan itu saya kira melalui proses yang panjang,” ujar Andra.
Tak hanya potensial, Andra juga bilang, bahwa Arlan punya semangat dan dedikasi tinggi untuk daerah.
“Kadis termuda, punya dedikasi, punya keahlian teknis dan komunikatif. Penguasaan keilmuan oke, integritasnya teruji,” tuturnya.
Diketahui, Arlan merupakan Kepala Dinas termuda di lingkungan Pemprov Banten. Kini usinya 42 tahun.
Pria kelahiran 14 Oktober 1979 ini sebelumya menjabat sebagai Sekretaris DPUPR Banten.
Sebelum menjadi Kepala Dinas, Arlan juga pernah menempati posisi strategis di DPUPR Banten, di antaranya menjabat sebagai Kabid Bina Marga. (*/Faqih)
