SERANG – Kurang lebih 18 kelompok dari para relawan Jokowi akan menggelar jajak pendapat melalui kegiatan Musyawarah Rakyat (Musra) ke VII di Plaza Aspirasi, KP3B, Banten pada hari Minggu, (20/11/2022) besok.
Untuk diketahui, selain menyerap aspirasi mengenai sosok Capres dan Cawapres di Pilpres 2024 mendatang, kegiatan itu pun dimaksudkan untuk menyerap aspirasi mengenai problem kebangsaan dan harapan masyarakat bagi sosok presiden yang akan datang.
“Hasil Musra ini akan disampaikan ke Pak Presiden, kemungkinan sekitar 5 besar Capres dan Cawapres yang muncul. Kita bukan urusan Capres saja, tapi juga problem kebangsaan. Dan hasil (Musra) akan kita sampaikan juga ke Pak Presiden, ini loh problem kebangsaan dan harapan rakyat,” kata Ketua Panitia Musra VII Banten, Abdul Hafid Permana di Kota Serang pada Jumat, (18/11/2022).
Sebelumnya, nama Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mencuat usai unggul dalam hasil Musyawarah Rakyat (Musra) relawan Jokowi yang digelar di Sumatera Barat pada 6 November 2022 lalu.
Dimana dalam hasil tersebut, Prabowo unggul sebagai calon presiden potensial dengan memperoleh dukungan sebanyak 21,65 persen. Sementara Sandiaga Uno mampu meraih dukungan sebanyak 18,33 persen.
“Di Pekanbaru muncul tertinggi Sandiaga Uno, tapi itu ada nama-nama yang tidak disangka termasuk Ustadz Abdul Somad dan Arsyad Rasyid. Lalu di Palembang yang muncul Prabowo, yang tinggi di Padang juga Prabowo. Tapi di Batam itu Ganjar, kita gaktgak tahu di Banten,” ungkap Abdul Hafid.
Kendati demikian, pihak panitia Musra yang merupakan para relawan Jokowi itu pun mengaku belum memiliki sosok Capres dan Cawapres yang digadang-gadang bisa menjadi suksesor era pemerintahan Jokowi.
Itu karena, pihak Panitia Musra VII Banten pun masih akan menunggu hasil dari seluruh gelaran Musra yang akan dilakukan di sejumlah daerah lain di Indonesia guna menyerap aspirasi masyarakat.
“Kita baru sampai ada kesepakatan itu kita baru sampai tahapan memfasilitasi (Musra) dan nanti menyerahkan (hasilnya). Bisa jadi nanti ada yang kemana ada yang kemana, kita belum tau,” ucap Abdul Hafid.
“Musra berikutnya itu di Gorontalo, Jawa Timur, ada juga Papua,” imbuhnya.
Untuk itu, seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Banten diminta untuk turut berpartisipasi menyampaikan keluhan dan harapannya bagi kemajuan negara, terutama kemajuan Provinsi Banten di masa yang akan datang.
“Yuk aspirasi ini disampaikan, ini kesempatan dari sebelumnya ga ada dan baru kali ini terjadi relawan mengadakan Musra. Yuk sekarang sampaikan dalam Musra konsepnya seperti apa,” tandasnya. (*/YS)
