Banten Catatkan Rekor MURI Permainan Ketapel Terbanyak, Ketua Komisi V: Harus Terus Dilestarikan
SERANG – Kormi Banten catatkan Rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia atau MURI permainan Ketapel terbanyak di Indonesia bahkan di dunia yaitu sebanyak 2300 orang. Rekor ini dibuat saat rangkaian HUT Banten ke-23.
“Kegiatan ini bagian rangkaian dari bahagianya kita pada HUT ke-23 Provinsi Banten,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar pada Minggu, (8/10/2023).
“Nanti, kita masih punya rangkaian pada Ekspedisi Birokrasi Tematik Berdampak di kabupaten/ kota dalam waktu dekat,” tambah Al Muktabar.
Pada kesempatan HUT ke-23 Provinsi Banten tersebut, lanjutnya, rangkaian kegiatan dibuat panjang. Harapannya, Pemprov Banten hadir di hati masyarakat Banten.
Sebelumnya, Ketua Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa mengarahkan bahwa dalam rangkaian HUT Banten ke-23, Kormi Banten mencatakan rekor untuk permainan Ketapel.
“Pada audiensi Kormi beberapa waktu yang lalu mendorong supaya Permainan Ketapel dihadirkan dalam rangkaian HUT Banten yang mencatatkan rekor Muri sebagai hadiah HUT. Hari ini hal itu terwujud yg diikuti 2300 orang,” ujarnya
Politisi PDIP ini menyebut, permainan Ketapel adalah salah satu olahraga tradisional yang melatih ketangkasan, serta fokus pada sasaran.
“Untuk itu harus terus dilestarikan, dibudayakan untuk membangun sumber daya manusia Provinsi Banten yang unggul sehat dan cerdas,” jelasnya.
“Hal ini juga seiring dengan inisiatif Komisi V dalam mengajukan Raperda Pemajuan Objek Kebudayaan Provinsi Banten,” sambungnya.
Ia berharap, generasi muda Banten harus terus membangun diri untuk menjawab tantangan kemajuan teknologi dengan jati diri kearifan lokal dan bangsa menuju Banten yang maju, mandiri, sejahtera berdasarakan iman dan taqwa.
“Banten untuk Indonesia,” tegasnya.
Turut hadir, Pj Sekda Provinsi Banten Virgojanti, Kepala Perwakilan BI Banten Imaduddin Sahabat, Perwakilan Forkopimda Provinsi Banten, Ketua Komite Olah Raga Rekreasi Masyarakat (Kormi) Hayono Isman, dan Ketua Kormi Provinsi Banten Nuraeni serta para Kepala OPD Pemprov Banten. (*/Faqih)
