SERANG – Provinsi Banten menjadi sorotan netizen setelah sebuah video yang diunggah oleh akun TikTok “GoodStatsid” menetapkan provinsi ini sebagai provinsi paling tak bahagia.
Video tersebut menjadi viral dan menimbulkan berbagai reaksi di media sosial.
Dalam video tersebut, GoodStasid mengemukakan beberapa indikator yang menurutnya membuat Banten dinobatkan sebagai provinsi paling tak bahagia.
Beberapa faktor yang diungkapkan meliputi tingkat dimensi kepuasan hidup (life satisfaction), perasaan (affect), dan makna hidup (eudaimonia).
GoodStasid menyebut bahwa Banten, provinsi yang menempel langsung dengan DKI dan Jabar ini merupakan salah satu provinsi paling maju dengan perekonomian yang cukup ajeg.
Namun masalah-masalah sosial seperti ketimpangan penduduk dan angka pengangguran yang tinggi cukup mempengaruhi skor indeks kebahagiaan Banten.
Warganet pun memberikan beragam tanggapan terhadap video tersebut. Ada yang setuju dengan pandangan GoodStasid dan menganggap video tersebut sebagai bentuk kritik konstruktif terhadap kondisi di Banten.
“gw di banten now. dan ini asli,” tulis akun @PiscesBoy, di kolom komentar postingan GoodStasid yang dikutip pada Senin (4/12/2023).
“pernah hidup di banten, apalagi di cilegon, beuhh hampa benerrr disana,” sahut akun @summum bonum.
“anjir pantesan semenjak gw tinggal di tanggerang senyumku tak seindah aku tinggal di bekasi,” balas akun @Wybow.
Namun, sebagian lainnya merasa bahwa seharusnya Provinsi Banten tidak masuk ke urutan pertama, karena mereka merasa biasa saja hidup di Banten, tidak merasa terpuruk atau pun sangat bahagia.
“gw di Banten biasa aja ke nyaa,” kata akun @Daff_asik_orangnya.
“kok gw tinggal di banten bahagia bahagia aja ya?” ujar akun @url.ove. (*/Hery)
