LEBAK– Dewan Pengurus Daerah Himpunan Alumni (DPD HA) IPB Provinsi Banten, akan menyelenggarakan Silaturahmi Alumni IPB se Provinsi Banten, hari Rabu, (3/4/2024).
Alumni IPB Banten akan terus berkomitmen dan berkontribusi dalam pembangunan Agro-Maritim di Provinsi Banten.
Visi DPD HA IPB Banten diantaranya adalah membangun kemitraan (kolaborasi) dengan pemerintah daerah dalam pembangunan agro-maritim, memberdayakan petani dan coaching clinic agro-maritim.
Hal ini sesuai terobosan konsep Agro-Maritim 4.0 sebagai bentuk kontribusi pemikiran demi kesejahteraan lebih baik petani dan nelayan yang di gagas oleh kang Arif Satria Rektor IPB University.
Ketua Umum DPD HA IPB Banten, Junaedi Ibnu Jarta menyatakan bahwa Silaturahmi dan bukber Alumni IPB ini akan di hadiri para Profesor, Doktor dan Sarjana IPB yang ada di Banten diantaranya Guru Besar IPB Prof. Dodi Nandika dan Rektor Untirta Prof. Fatah Sulaiman yang masing-masing akan menyampaikan wejangan terkait SDA dan SDM pembangunan agro-maritim di Banten. Selain itu, disampaikan succes story dari Kang Kamarudin Batubara Presdir Kopsyah BMI dalam berkontribusi pembangunan koperasi di Banten.
Sementara, Sekretaris Jenderal Andafish menyatakan bahwa acara ini diselenggarakan untuk merespon cepat Alumni IPB Banten dalam menyambut baik hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Banten 2025-2045.
“Jadi, Rabu (27/03) lalu alumni IPB diundang oleh Pj. Gubernur Banten untuk menghadiri Musrenbangprov di Cikande. Alhamdulillah eksistensi alumni IPB di Banten selalu dilibatkan untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah. Dalam pidatonya bapak Pj. Gubernur, menyatakan bahwa generasi muda petani Banten terus diperjuangkan dan diangkat menjadi pegawai pemerintah atau ASN PPPK. Ini adalah ide brilian dari Pak Pj. Ini adalah sebuah lompatan besar, terobosan pemikiran dan inovasi yang luar biasa dari Pemprov Banten (excelent innovation) dalam pembangunan Agro-Maritim di Provinsi Banten untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045. Generasi muda agro-maritim ini adalah harapan kemajuan bangsa. Program ini dapat melahirkan pemimpin masa depan yang siap memajukan daerahnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Alumni IPB mengajak seluruh stakeholder pembangunan di Banten untuk mendukung dan mewujudkan gagasan ini. Dengan kolaborasi pembangunan yang tematik, holistik dan integratif maka sebuah program akan terwujud dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten. Ini juga akan kami bahas dalam gelaran Diskusi Publik sehabis bukber.
“Dalam rangka mendukung program pemerintah daerah Provinsi Banten dan pemerintah kabupaten/kota khususnya di kabupaten Lebak, dalam pembangunan Agro-Maritim, Ketahanan Pangan dan Penurunan Stunting, pada acara besok sore akan dilakukan FGD diskusi publik, santunan yatim dan dhuafa serta aksi tanam 20.000 bibit pohon dan aksi tebar 30.000 benih ikan (restocking) di situ Cijoro dan kawasan Sabagi Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Banten. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada DLHK Banten dan DKP Banten serta Pemkab Lebak atas kerjasama kolaborasi demi suksesnya program ini,” pungkasnya. (*/Muklas)
