Salurkan Insentif Marbot Masjid, Baznas Banten Sosialisasikan Protokol Kesehatan

Lazisku

SERANG – Unit Pengelola Zakat (UPZ) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Banten kembali menyalurkan zakat dari aparatur sipil negara (ASN) Pemprov Banten kepada para marbot masjid (Selasa, 9/6/2020). Penyaluran zakat sebagai insentif kepada para marbot masjid di Provinsi Banten

Pembagian insentif sebesar Rp 500.000 kali kali ini ditujukan kepada para marbot di wilayah Kabupaten Serang dan Kabupaten Lebak. Untuk Kabupaten Serang dilaksanakan di Masjid Raya Al-Bantani KP3B, Curug Kota Serang. Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Lebak dilaksanakan di Pondok Pesantren La Tahzan dan di aula Kecamatan Banjarsari.

Pelaksanaan pembagian insentif turut menjadi sarana sosialisai pelaksanaan protokol kesehatan dalam menghadapi pandemi Covid1-19 untuk dilaksanakan di masjid-masjid tempat para marbot mengabdikan diri. Mulai dari aturan menjaga jarak hingga wajib memakai masker ketika masuk ruangan.

Ks

Menurut Ketua UPZ Baznas Prov Banten yang juga Plt Karo Kesra Pemprov Banten Toton Suriawinata, Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten menunjukkan perhatian yang besar terhadap para marbot dan guru ngaji.

“Memperhatikan dan memikirkan bagaimana kondisi para marbot dan guru ngaji dalam kondisi seperti saat ini,” ungkapnya.

“Kuncinya kita sama-sama disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” ucap Toton sampaikan pesan Gubernur WH.

dprd pdg

Masih menurut Toton, UPZ Baznas Prov Banten kini mampu mengumpulkan zakat dari para ASN Pemprov Banten hingga Rp 1 miliar/bulan. UPZ Basnaz Prov Banten menghitung zakat dari pendapatan kotor yang diterima para ASN.

“Sebentar lagi akan disalurkan ke para guru ngaji di Prov Banten yang mencapai 4.000 orang,” ungkapnya.

“Kami merasa bangga. Sebagai ASN, melalui zakat kami bisa membantu sesuai delapan (8) asnaf sesuai syariat Islam. Kami ucapkan terima kasih dan bangga dalam kegiatan ini, berkumpul dengan orang-orang sholeh. Doakan para pemimpin kita untuk berhasil membawa kita melewati wabah ini,” pungkasnya

Sementara salah satu penerima insentif, Ustad Salim dari Kecamatan Ciomas, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Banten atas perhatian dan bantuan yang telah diberikan.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih telah memberikan perhatian kepada kami, marbot masjid. Dari tahun 2000 selama saya menjadi marbot belum pernah mendapatkan perhatian yang seperti ini,” ungkapnya.

“Semoga kedepannya selalu dapat dianggarkan bantuan dan perhatian yang seperti ini untuk kami para marbot,” ucap Ustad Salim. (*/Red)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien