CILEGON – Ketua Indonesia Esport Association (IeSPA) Banten Ucu Nur Arief Jauhar membuka Seleksi Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VII di Golden Cafe, Gerem, Kota Cilegon pada Sabtu, (20/5/2023).
Ucu menyebut, seleksi ini diikuti delapan squad MLBB dan delapan squad PUBG dari delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten.
“Pemenang seleksi, yaitu 1 tim MLBB dan 1 tim PUBG akan dikirim ke Fornas VII di Bandung bulan Juli mendatang. Seleksi selama 2 hari. Sabtu ini dan besok, Minggu,” kata Ucu.
Selain diberangkatkan ke Fornas Bandung Juli 2023 mendatang, Slseleksi ini juga memperebutkan penghargaan denngan total hadiah Rp10 juta.
Ia mengatakan, sebenarnya ada 4 cabang olahraga (Cabor) esport yang dipertandingkan di Fornas Bandung. Di antaranya MLBB, PUBG, Tekken dan efootball. Tapi IeSPA Banten hanya mengikuti 2 cabor saja, yakni MLBB dan PUBG.
“Persoalannya di pendanaan. IeSPA Banten tidak menerima hibah. Sehingga semuanya dibiayai sendiri. Terbesar dari donatur. Sponsorship esport belum tumbuh di Banten. Terlebih persiapan ke Fornas termasuk mendadak,” ungkap Ucu.
“Peralatan MLBB dan PUBG menggunakan HP android dengan memori 4-6 MB. Setiap player pasti memilikinya. Dan tidak memakan bandwith/kuota internet yang banyak. Sedangkan Tekken7 dan efootball harus menggunakan PS5. Belum bandwidth yang dibutuhkan juga lumayan tinggi,” sambungnya.
Diketahui, pada Fornas sebelumnya, yakni Fornas VI di Palembang, IeSPA Banten juga hanya mengirim dua Cabor.
“Tahun kemarin di Palembang, tim PUBG menduduki peringkat 5. Lumayan bagi pendatang baru di esport nasional,” jelas Ucu.
Sama seperti tahun sebelumnya, target IeSPA Banten di Fornas adalah kegembiraan. Prestasi hanyalah bonus.
“IeSPA itu di bawah KORMI. Olahraga Rekreasi. Rekreasi berarti healing. Ngilangin stres. Kalau kami bikin target ini, itu, bisa bikin stres. Jadi enggak sesuai dengan tema Olahraga Rekreasinya. Jadi targetnya, gembira, hepi, healing bertemu sesama pemain game. Juara mah hanya bonus kegembiraan,” pungkasnya. (*/Faqih)