JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengakui jika saat ini Indonesia tidak hanya impor daging dan bawang putih tapi juga masih impor ubi kayu (singkong). Hal ini dilakukan karena produksi singkong dalam negeri tidak mencukupi untuk kebutuhan baik dari segi konsumsi maupun pakan ternak.
Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Oke Nurwan mengatakan, impor singkong masih dilakukan untuk mecukupi kebutuhan singkong nasional. Singkong impor ini berasal dari Vietnam.
“Impor singkong memang sudah dibuka sejak lama, karena pasokan dalam negerinya belum bisa penuhi kebutuhan,” ungkapnya di Jakarta, Jumat malam (26/5/2017).
Namun, pihaknya belum mengetahui secara jelas berapa total besaran singkong impor yang sudah masuk ke Indonesia. Hal ini lantaran Pemerintah belum ada peraturan yang mengatur importir untuk melaporkan data stoknya.
“Belum ada Permendag terkait impor singkong. Karena bebas sekarang, impor enggak dilarang sejak lama. Belum ada rencana batasin impor,” tukasnya. (*)
Sumber: Okezone.com
