LEBAK – Anggota DPRD Kabupaten Lebak, H. Moh Arif mengecam keras tindakan arogansi yang dilakukan oleh oknum Kades Darmasari yang telah melakukan tindakan pengeroyokan kepada salah satu wartawan media online di Kabupaten Lebak.
Atas peristiwa tersebut, Moh Arif meminta kepada pihak kepolisian untuk dapat mengusut tuntas dan memberikan hukuman yang setimpal kepada para pelaku pengeroyokan.
“Saya sangat prihatin dan mengecam akan tindakan oknum Kades tersebut yang arogan, karena sikap arogan itu bukanlah jiwa pemimpin melainkan jiwa kejawaraan,” ujar Moh Arif saat ditemui faktabanten.co.id diruang kerjanya, Kamis (24/5/2018).
Masih dikatakan Moh Arif, saat ini di Kabupaten Lebak sudah kedua kalinya kasus kekerasan terhadap wartawan terjadi, dan pelakunya Kepala Desa. Hal ini tentunya harus mendapat penanganan serius agar jangan sampai terjadi lagi kejadian kekerasan terhadap wartawan.
“Semua pihak harus turun tangan agar permasalahan kekerasan terhadap wartawan jangan terulang lagi,” imbuhnya.
Moh Arif pun meminta kepada penegak hukum agar kasus ini cepat diselesaikan. Dan oknum Kades harus dihukum sesuai hukum yang berlaku.
“Saya meminta kepada pihak yang berwajib agar bisa memproses secara hukum kepada oknum Kepala Desa yang telah melakukan pengeroyokan kepada salah satu wartawan online di Lebak. Jangan dipetieskan, karena kalau kasus ini tidak ditindak lanjuti takutnya akan ada kejadian-kejadian berikutnya,” pungkasnya. (*/sandi)
