CILEGON – Dewan Penasehat Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Kota Cilegon, Awab minta keberadaan GANN membantu kinerja petugas Kepolisan dan BNN memberantas peredaran Narkoba di Cilegon.
Pasalnya, selain membahayakan bagi generasi muda, Kota Cilegon sebagai pintu keluar masuk masyarakat dari pulau Jawa ke pulau Sumatera maupun sebaliknya, berpotensi rawan masuknya narkoba.
“Dengan adanya ormas GANN ini adalah salah satu bentuk kepedulian masyarakat dalam memberantas peredaran narkoba di Cilegon,” ujar Awab usai menghadiri pelantikan pengurus GANN Kota Cilegon periode 2020-2025 di Aula DPRD Kota Cilegon, Jumat (31/1/2020).
Awab menyampaikan, GANN ini memiliki fungsi kontrol di bidang pencegahan peredaran narkoba di Cilegon. Seperti di lingkungan kontrakan yang mencurigakan agar dapat segera dilaporkan ke pihak Kepolisian maupun BNN Kota Cilegon.
“Fungsi GANN ini sebagai kontrol sosial kepada masyarakat, jadi kalo ada kontrakan maupun tempat hiburan yang mencurigakan dan mengarah kepada tindakan melawan hukum maka anggota GANN akan melaporkan ke pihak Kepolisian dan BNN,” terangnya.
Maka dari itu, lanjut Awab, dirinya berharap kedepan keberadaan GANN di Cilegon mampu membuat Kota Cilegon bersih dari peredaran narkoba. Sehingga, generasi muda di Cilegon dapat tumbuh dengan baik.
“Semoga Kota Cilegon dapat bersih dari Narkoba dan wajib memerangi Narkoba demi mewujudkan generasi kita jauh dari Narkoba serta jangan sampai generasi muda ingin tau tentang Narkoba,” tandasnya.
Ketua DPC GANN Kota Cilegon Mahdi mengatakan, ada banyak program yang akan dilakukan oleh GANN untuk mensosialisasikan bahaya Narkoba di Cilegon.
“Pertama akan kerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan kedua kita akan berkunjung ke kantor Sekda dalam rangka untuk menyosialisasikan ke kantor kelurahaan yang ada di Cilegon,” ucapnya.
“Ketiga, setiap tiga bulan sekali kita akan melakukan senam masal, yang akan mengajak seluruh warga Kota Cilegon yang akan kita siapkan hadiah-hadiah menarik yang bertujuan untuk memberitahukan kepada masyarakat bahaya Narkoba,” tuturnya. (*/Red)
