Buntut Dugaan Kasus Korupsi di Pusat, Mahasiswa Lebak Desak Dinas ESDM Periksa Ulang Kualitas BBM 

KTI dan KSI

 

LEBAK– Mahasiswa di Kabupaten Lebak mendesak Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk segera melakukan pemeriksaan ulang terhadap kualitas bahan bakar minyak (BBM) yang beredar di SPBU wilayah Lebak.

Kekhawatiran ini semakin meningkat setelah mencuat dugaan kasus korupsi di sektor energi di tingkat pusat.

Mahasiswa menilai, jika ada penyimpangan dalam distribusi atau pengelolaan BBM di tingkat nasional, maka dampaknya bisa sampai ke daerah, termasuk Lebak.

PT IRT & Anas HUT Cilegon

Melihat kondisi ini, mahasiswa menuntut adanya investigasi terhadap kualitas BBM yang beredar di SPBU serta meminta transparansi terkait dampak dugaan korupsi di sektor energi terhadap distribusi BBM di daerah.

Baznas RSUD HUT Cilegon

Ketua Kumala PW Rangkasbitung, Idham Munfariz Hakim menegaskan bahwa masyarakat berhak mendapatkan BBM berkualitas sesuai standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Jika memang ada dugaan penyimpangan dalam distribusi BBM akibat kasus di pusat, maka harus ada langkah cepat dari Dinas ESDM untuk memastikan masyarakat tidak dirugikan. Jangan sampai rakyat kecil yang jadi korban,” kata dia kepada Fakta Banten, Jumat (28/2/2025).

Ia juga meminta agar uji laboratorium dilakukan terhadap sampel BBM di beberapa SPBU secara acak guna memastikan bahwa kualitasnya masih sesuai standar yang berlaku.

“Harus ada langkah dari pemerintah provinsi dan daerah, karena kalau tidak dilakukan bakal banyak pertanyaan yang keluar dari rakyat yang bergantung terhadap BBM,” pungkasnya. (*/Sahrul).

Ks pcm
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien