LEBAK – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya sambut kedatangan jemaah haji asal Kabupaten Lebak di Pendopo Kabupaten. Kedatangan Jemaah haji asal Kabupaten Lebak ini dibagi kedalam 2 Kelompok Terbang (Kloter) yakni kloter 60 yang tiba di Lebak pada Jumat (6/10/2017) dini hari, dan kloter 62 yang tiba pada sore harinya.
Kloter 60 sebanyak 393 orang, sedangkan yang sudah kembali ke Tanah Air sebanyak 391 Orang, 1 orang meninggal dunia dan 2 orang lainnya tanazul (pulang duluan), sementara dari Kloter 62 yang tiba pada sore harinya sebanyak 282 orang dari 285 orang yang berangkat, terdapat 3 orang meninggal, 1 Orang tanazul dan 1 orang lainnya masih menjalani perawan intensif di RS Madinah.
Baca Juga : Warga Kesal, Angkutan Pabrik Semen di Bayah Bikin Jalanan Selalu Rusak
Bupati mengucapkan selamat datang kepada para jamaah yang kembali di tengah-tengah keluarga dan masyarakat dengan menyandang predikat haji atau hajjah, dan itu merupakan sebuah anugrah yang cukup besar.
“Selama beberapa minggu meninggalkan keluarga dan kampung halaman dengan tujuan yang suci yakni menjalankan rukun Islam ke-5,” kata Iti Octavia Jayabaya di sela-sela kerumunan jamaah haji yang baru tiba.
Bupati juga berpesan pada semuanya untuk lebih meningkatkan ketaqwaan, agar lebih berhati-hati dalam tindak tanduknya, karena akan dijadikan barometer dan panutan oleh keluarga dan masyarakat.
“Hendaklah lebih aktif dalam kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial kemasyarakatan, agar lekas terwujud tatanan masyarakat dan baik dan teratur yang pada akhirnya tercipta kebahagiaan dan kesejahteraan dibawah lindungan Allah SWT,” ujarnya.
Sementara itu, dengan penuh haru Bupati Iti juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya 4 orang jamaah haji asal Lebak.
Untuk diketahui, jemaah yang meninggal tersebut berasal dari kloter 62 atas nama Samin dari Kecamatan Maja, dan dari koter 60 atas nama Madthohir dari Kecamatan CIleles, Sainan Jasudin Amiar dari Kecamatan Cimarga, dan M. Unjalah Dulkarim asal Kecamatan Cigemblong. (*/Nana Sofyan)
