LEBAK – Ritual Seren Taun Kasepuhan Cisungsang sudah menjadi tradisi turun temurun dari sejak nenek moyang yang hingga kini masih tetap dipertahankan warga di daerah setempat.
Bukan hanya sebatas tradisi dalam menjaga nilai-nilai budaya. Namun seren taun ternyata juga sebagai salah satu upaya menjaga ketahanan pangan.
Setidaknya hal itu disampaikan, Pj Gubernur Banten, Al Muktabar.
Menurutnya, tradisi masyarakat Kasepuhan seperti Seren Taun yang ada di Kabupaten Lebak harus tetap terjaga, hal ini sebagai salah satu cara untuk mencapai ketahanan pangan.
“Tidak hanya sebatas ritual tradisi, tetapi seren taun juga mampu menjaga ketahanan pangan. Bahkan, di Kabupaten Lebak telah memiliki sistem yang membuat daerah itu memiliki ketahanan pangan yang baik,” kata Al Muktabar saat hadiri acara Seren Taun Kasepuhan Cisungsang, Desa Cisungsang, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Sabtu (27/8/2023).
“Saya lihat, tadi cara menyimpan hasil panen di leuit itu suhunya pas, bisa membuat padi bertahan lama untuk di konsumsi dan untuk di jadikan bibit kembali. Masalah pangan ini sangat penting, bapak-bapak dan ibu-ibu adalah pahlawan pangan, dengan cara menanam padi dengan cara adat kasepuhan,” pesannya.
Sementara, Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi mengapresiasi Pj Gubernur Banten Al Muktabar atas kepedulian terhadap nilai-nilai budaya kasepuhan yang ada di Kabupaten Lebak. (*/Yod/Aji)
