Loading...
Loading...
Loading...

Kereta Rangkasbitung-Labuan Bakal Kembali Beroperasi, Reaktivasi Dimulai 2027

Dapatkan notifikasi lansung ke perangkat Anda, Klik Aktifkan

 

LEBAK – Kabar baik bagi masyarakat Banten, jalur kereta Rangkasbitung-Labuan yang sudah lama tidak beroperasi akan segera dihidupkan kembali.

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Jakarta menargetkan reaktivasi jalur ini dimulai pada 2027.

Kepala BTP Kelas I Jakarta, Ferdian Suryo Adhi Pramono mengungkapkan bahwa saat ini tahap awal reaktivasi masih dalam proses peninjauan lahan dan aset PT KAI di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

“Tahun ini kami mulai peninjauan lahan berdasarkan data dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) tahun 2020,” kata dia kepada Fakta Banten, Senin (3/2/2025).

“Nanti akan ada evaluasi ulang untuk memastikan masyarakat yang terdampak mendapatkan haknya dengan adil, termasuk jika ada perubahan nilai tanah,” sambungnya.

Proses peninjauan dan penertiban aset diperkirakan berlangsung hingga 2026 sebelum masuk tahap konstruksi.

Ferdian menegaskan bahwa langkah ini penting untuk memastikan reaktivasi berjalan lancar tanpa hambatan hukum atau sosial.

“Setelah evaluasi KJPP, kami akan mulai penertiban lahan. Jadi, tahun ini dan tahun depan masih fokus pada pengelolaan aset agar tidak ada kendala saat pembangunan dimulai,” jelasnya.

Pemerintah menargetkan konstruksi jalur ini dimulai pada 2027 dan rampung pada 2029.

DJKA juga berkoordinasi dengan Bappenas untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai rencana dan membawa manfaat bagi masyarakat.

“Dari hasil diskusi dengan Bappenas, periode pembangunan disarankan mulai 2027 hingga 2029. Kami harap dengan kembalinya jalur ini, konektivitas dan perekonomian di Banten semakin meningkat,” tutup Ferdian. (*/Sahrul).

Loading...
WhatsApp us
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien