Soal Pengembangan Geopark Bayah, Pemkab Lebak Gandeng Generasi Muda, Ada Apa?

LEBAK – Sekitar 200 peserta terdiri dari pelajar tingkat SMA/sederajat, mahasiswa dan unsur organisasi kepemudaaan mengikuti webinar dengan tajuk “Peran Generasi Muda Dalam Mewujudkan Geopark Bayah Dome Sebagai Jalan Baru Ekonomi Inklusif Yang Berkelanjutan”.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda)
untuk mengajak masyarakat, khususnya generasi muda agar lebih berperan aktif dalam mewujudkan Geopark Bayah Dome menjadi geopark nasional sekaligus menjadi bagian terpenting dalam mewujudkan jalan baru ekonomi inklusif yang berkelanjutan.

Dalam kegiatan diskusi kali ini diisi dengan beberapa narasumber yang kompeten, salah satunya Prof Mega Fatimah Rosana Assessor UNESCO Global Geopark yang juga selaku Dekan Fakultas Teknik Geologi UNPAD.

Dalam pemaparannya, Prof Mega menjelaskan dengan singkat terkait Geopark Bayah Dome serta beberapa misi geopark tersebut, diantaranya melestarikan keragaman geologi, budaya dan hayati melalui upaya konservasi untuk menjaga keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan.

Selain itu, lanjut Mega, sebagai upaya mengembangkan pendidikan, penelitian, dan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat dalam memuliakan warisan bumi, serta membangun perekonomian masyarakat yang berkelanjutan berbasis pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Peran yang anda bisa ambil sebagai para pemuda untuk bisa turut terlibat bersama-sama untuk menjaga kelestarian geologi, budaya dan juga hayati, seperti turut serta dalam berbagai aktifitas konservasi keragaman geologi, keanekaragaman hayati, dan keragaman budaya,” jelas Mega, Kamis (15/4/2021).

Tak hanya itu, peran pemuda juga disarankan untuk terlibat langsung dalam program pengembangan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan melalui penciptaan karya-karya yang kreatif dan inovatif berbasis potensi lokal, serta turut menjaga dan memelihara fasilitas sarana dan prasarana pendukung yang tersedia di kawasan geopark tersebut.

“Para pemuda juga diminta untuk aktif berperan dalam pengembangan, pendidikan, penelitian, dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap bumi dan kebudayaan lokal,” ucapnya.

Sementara iti, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menuturkan, dalam penyelenggaraan pembangunan Geopark Bayah Dome sangat diperlukan peran pemuda dalam hal pengawasan dan kontrol sosial kebijakan dari Pemerintah dalam penyelenggaraan pembangunan yang dilaksanakan, hal ini dikarenakan pemuda memiliki idealisme yang tinggi serta kemampuan yang masih stabil dibandingkan dengan masyarakat usia non produktif.

“Untuk itu dalam kesempatan ini, saya mengajak pemuda mari berpartisipasi dan berperan lebih dalam pengembangan Geopark Bayah Dome ke depannya, mulai dari proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pelaporan hingga pertanggungjawaban kepada masyarakat,” ajak politisi partai besutan SBY itu. (*/M.Arifin)

Honda