Video Pesantren Kobong Hanyut Terseret Banjir di Lebak Selatan, Ternyata Milik Sahabat Wakil Walikota Cilegon

 

LEBAK – Rekaman video tragedi bencana banjir bandang di wilayah Lebak Selatan, Minggu (9/10/2022), viral dan membanjiri media sosial.

Salah satu yang cukup mengenaskan yakni rekaman video peristiwa bangunan gubuk tempat tinggal santri yang hanyut terseret arus banjir.

Berdasarkan informasi, bangunan Kobong Santri yang hanyut adalah Pondok Pesantren Darul Falah, yang berlokasi di Desa Tegalumbu, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak.

Dari tayangan video, tampak saat itu masih turun hujan dan arus air cukup deras, sehingga menghanyutkan bangunan kobong tiga pintu.

Video bencana tersebut mengundang keprihatinan sejumlah Warganet, salah satunya akun media sosial Sanuji Pentamarta, Wakil Walikota Cilegon, Senin (10/10/2022).

Politisi asal Kabupaten Lebak ini mengungkapkan bahwa korban pemilik pesantren yang hanyut itu adalah sahabatnya.

“Innalillahi. Astaghfirullah.
Pondok Santri Cigabeg Tegalumbu, Warnasari, Cibeber, Lebak Selatan Banten, yang didirikan sahabat saya Kyai Udis Sudisman terseret banjir,” tulis Sanuji.

Melalui medsosnya, Sanuji membagikan video musibah itu, seraya mengajak untuk mendoakan para korban banjir di Lebak Selatan kali ini.

“Mohon doanya agar warga Banten Selatan yang diuji dengan banjir besar dan gempa, selamat dan dilindungi Allah SWT. Semoga tidak ada korban jiwa,”

“Ya Allah ampunilah dosa kami dan lindungi saudara saudara kami di Banten dan Indonesia. Aamiiin,” tutupnya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darul Falah, Ustadz Wardi, kepada wartawan menceritakan bahwa kejadian saat itu dalam kondisi curah hujan sangat tinggi, disertai petir dan angin.

Ustadz Wardi mengatakan, sebelum kejadian, air sempat datang ke areal pesantren dengan cukup cepat.

Diakuinya, bahwa lokasi bangunan pesantren berjarak cukup dekat dengan bibir sungai, sehingga membuat air cepat masuk hingga akhirnya menghanyutkan bangunan Kobong di pesantren tersebut.

DPRD Cilegon Anti Korupsi

“Datangnya air berangsur, tapi cepat. Dalam beberapa menit, langsung gede. Ini kondisi pondok sangat dekat dengan sungai,” ungkapnya.

Meski kejadian sangat cepat, tetapi saat bangunan Kobong hanyut terseret air, kondisinya sudah kosong tidak ada santri di dalamnya.

“Tidak ada (santri) kosong,” ujarnya.

Banjir Bandang di Selatan Lebak Terjang 5 Kecamatan, 3 Jembatan Putus

Banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lebak di wilayah Selatan, Minggu (9/10/2022) kemarin, ternyata berdampak di 5 kecamatan.

Lokasi banjir terjadi di Kecamatan Bayah, yakni di Desa Suwakan, Desa Mancak, Desa Bayah Barat, dan Desa Pasir Gombong. Banjir di Kecamatan Cibeber, terjadi di Desa Neglasari dan Desa Wanasari.

Banjir di Kecamatan Panggarangan, di Desa Gunung Gede. Banjir Kecamatan Cilograng, terjadi di Desa Pasir Bungur dan Desa Cibareno. Terakhir di Kecamatan Cigemblong, banjir terjadi di Desa Cigemblong dan Desa Cibungur.

Dari laporan PUSDALOPS BPBD Kabupaten Lebak, Minggu malam, dijelaskan bahwa banjir meluap dari 5 aliran sungai di Lebak Selatan.

“Hujan yang terjadi di wilayah Selatan Kabupaten Lebak selama kurang lebih 4 jam menyebabkan meluapnya sungai Cibareno, sungai Cisiih, sungai Cimadur, sungai Cicantra, dan Peucang Pari serta menyebabkan banjir di 5 kecamatan,” tulis laporan BPBD, yang diterima redaksi, Senin (10/10/2022) pagi.

Ada sebanyak 3 jembatan gantung yang putus dampak dari bencana ini, dan menyebabkan akses menuju beberapa desa jadi terisolir.

Yakni jembatan gantung Desa Cisuren penghubung Desa Pasir Gombong, jembatan Desa Bayah Timur penghubung Desa Cimancak, dan jembatan Desa Cibareno Kecamatan Cilograng yang menghubungkan dengan wilayah Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama, juga menjelaskan bahwa ratusan rumah terendam akibat banjir tersebut.

Namun saat ini sungai penyebab banjir sudah mulai surut, banjir di pemukiman warga pun sudah surut.

“Rumah terendam sebanyak 133 rumah di 5 kecamatan,” tulis laporan BPBD.

“Kondisi terkini, sungai penyebab banjir sudah mulai surut, banjir di pemukiman sudah surut, masyarakat dibantu petugas melakukan pembersihan,” tulis laporan BPBD lagi. (*/Red)

KS Anti Korupsi
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien