1.550 Pramuka Putri se-Indonesia Akan Ikuti Perkemahan Nasional November Ini

Sankyu

JAKARTA – Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka menggelar Perkemahan Putri Tingkat Nasional (Perkempinas) III pada 19-24 November 2017 di Bumi Perkemahan Pantai Manggar Balikpapan, Kalimantan Timur.

Wakil Ketua Kwarnas Bidang Pembinaan Anggota Dewasa Susi Yuliati mengatakan, kegiatan ini akan diikuti 1.550 Pramuka Penegak dan Pandega (usia 17-24 tahun) putri.

“Kegiatan ini tujuannya mendidik dan mengarahkan Pramuka putri agar bisa menjadi anggota masyarakat yang berguna, sanggup dan mampu menyelenggarakan pembangunan bangsa dan negara,” ujar Susi Yuliati.

Susi meneruskan, Perkempinas tak lain untuk mengembangkan diri Pramuka Putri. Mereka, lanjutnya, diharapkan menjadi sosok Pramuka putri yang anggun, kreatif, terampil, berwawasan luas, mandiri, tangguh, berpikir cemerlang, peduli dan penuh kasih sayang.

Kegiatan-kegiatan dalam Perkempinas 2017 memberikan porsi yang cukup besar pada kegiatan-kegiatan yang dapat menunjukkan potensi wawasan, keterampilan keputrian dan permasalahan nasionalisme terhadap kaum perempuan.

Sekda ramadhan

Secara umum, kegiatannya dibagi dalam delapan kelompok, yakni (1) Kegiatan Umum dan Persaudaraan, (2) Kegiatan Khusus, (3) Global Development Village & Science, (4) Tur Edukasi, (5) Keterampilan Putri, (6) Kegiatan Bakti, (7) Seni dan Budaya, dan (glasses emotikon Festival Perkempinas 2017.

Sementara itu, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menjelaskan, semua kegiatan di Gerakan Pramuka dilakukan dengan persiapan panjang. Panitianya pun seluruhnya dari anggota Gerakan Pramuka sendiri, tanpa event organizer (EO). Semua aspek dipikirkan, seperti cuaca, air bersih, tempat ibadah, dan lain-lain. Demikian pula kegiatan Perkempinas ini.

“Kekuatan dan kelebihan dari kegiatan luar ruangan adalah apa yang mereka lihat, rasakan, lakukan selama di alam bebas menjadi ilmu bagi mereka. Selain itu, interaksi dan partisipasi mereka juga meningkat, lebih dari itu mereka punya solidaritas dan kepekaan sosial,” ungkap Adhyaksa.

“Perkempinas digelar karena Kwarnas ingin memberikan kesempatan dan kedudukan yang sama kepada Pramuka putri untuk mendapat pelatihan dan pendidikan yang menarik melalui media perkemahan di alam terbuka, sebagai bekal kehidupannya kelak,” tutupnya.

Perkempinas 2017 rencananya akan dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, yang juga Ketua Harian Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Nasional pada 19 November 2017.

Selain itu, pembukaan Perkempinas juga akan dihadiri para tokoh dan pejabat pemerintah daerah seperti Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault, Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, serta para tamu undangan dari Tim PKK, Pimpinan Kwarda Kaltim dan Kwarcab Balikpapan. (*/Red)

Honda