Hadiri Upgrading Guru Se-Lampung, Mendag Zulhas Ajak Al-Khairiyah Hidupkan Perdagangan UMKM
LAMPUNG – Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah bersafari menanamkan nilai adab dan akhlak Rasulullah terhadap generasi Al-Khairiyah.
Kali ini, PB Al-Khairiyah menggelar Upgrading Guru Al-Khairiyah se-Provinsi Lampung yang berlangsung di Emersia Hotel and Resort Lampung, Kamis (2/3/2023).
Upgrading Guru ini juga dalam rangka melaksanakan amanat Muktamar tahun 2021 lalu, dengan tujuan untuk mengoptimalkan dan membina pendidik dalam menanamkan nilai adab dan akhlak Rasulullah terhadap generasi Al-Khairiyah.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh besar seperti Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan; Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto; Wakil Gubernur Provinsi Lampung, Chusnunia Chalim; Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana.
Hadir juga para pimpinan Ormas Islam, Ketua MUI Provinsi Lampung, Kepala Kemenag Provinsi Lampung dan para Wakil Ketua Umum PB Al-Khairiyah, DPW dan Pengurus DPD Al-Khairiyah Se-Provinsi Lampung.
Advert
Dalam sambutannya, Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, menyatakan siap mendukung dan membantu pengembangan Al-Khairiyah melalui bidang perdagangan.
“Al-Khairiyah akan bisa turut andil dalam sektor perdagangan dengan membuka gerai atau semacam minimarket yang menjual produk UMKM yang akan membantu UMKM kecil serta masyarakat sekitar,” tutur Zulhas.
Dia juga menguraikan tentang pasar digital yang tentu belum banyak orang mengerti, hal itu bisa dimanfaatkan Al-Khairiyah untuk memasarkan produknya yang lebih luas.
“Dengan digitalisasi, saya yakin para pedagang akan semakin luas menjangkau pasar yang belum terpikirkan sebelumnya,” ucapnya.
Dengan agenda ini, Al-Khairiyah mendapat banyak dukungan untuk semakin maju dan berkembang baik di bidang pendidikan maupun bidang lainnya.
Upgrading guru ini diharapkan dapat menambah semangat para pendidik untuk tetap selalu istiqomah dan tulus dalam menjalankan tugasnya.
Sementara itu, sebagai narasumber Rektor Universitas Al-Khairiyah, Rafiudin, berkomitmen bahwa Unival hadir untuk membantu dalam bidang pendidikan terhadap para pendidik Al-Khairiyah yang belum mendapatkan gelar Sarjana.
Dengan demikian, lembaga pendidikan Al-Khairiyah kedepannya bisa memiliki pendidik-pendidik yang berkualitas dan profesional. (*/Nas)
