Heboh, Irjen Pol Ferdy Sambo Dituduh Penyuka Sesama Jenis

Lazisku

 

JAKARTA – Motif pembunuhan berencana yang dilakukan Irjen Pol Ferdy Sambo terhadap Brigadir Yosua atau Brigadir J sengaja disimpan rapat.

Publik yang terlanjur penasaran mendengar bisik-bisik. Isu suami penyuka sesama jenis beredar semakin liar.

Ks

Bareskrim Polri menyebutkan, motif pembunuhan Brigadir J sengaja ditutupi demi menjaga perasaan kedua belah pihak.

Bareskrim menjelaskan latar belakang pembunuhan, namun enggan membuak secara pasti apa motif yang menggerakan niat jahat Ferdy Sambo.

Di tengah rasa penasaran publik terhadap motif pembunuhan Brigadir J, isu suami penyuka sesama jenis bergerak semakin liar.

Irjen Ferdy Sambo sendiri disebut menjalani kebiasaan ganjil saat mengemban tugas di Brebes, Jawa Tengah. Foto eks Kadiv Propam ramai dibahas netizen.

Irjen Ferdy Sambo resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (9/8/2022). Ferdy Sambo menjadi tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Berdasarkan keterangan kepolisian Bharada E dan Brigadir RR telah ditetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan Brigadir J.

Brigadir RR dituntut dijerat pasal 340 KUHP dan juga dijerat pasal yang sama dengan Bharada E, yakni pasal 338 KUHP juncto pasal 55 dan pasal 56 KUHP.

Sementara itu, Irjen Ferdy Sambo (FS) telah diamankan di Mako Brimob untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kasus Brigadir J.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Pulhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa motif atas pembunuhan Brigadir J hanya boleh di ketahui oleh orang dewasa.

“Soal motif biar nanti di konstruksi hukumnya karena itu sensitif mungkin hanya boleh didengar oleh orang dewasa,” ujar Menko Pulhukam Mahfud MD. Hal itu mengundang banyak tanya masyarakat luas mengenai apa penyebab pembunuhan yang dilakukan terhadap Birgadir J.

Hingga saat ini mencuat kabar bahwa Irjen Ferdy Sambo memiliki hubungan spesial dengan wanita lain yaitu AKP Rita Yuliana.

Tak hanya sekedar hubungan spesial, diduga Irjen Ferdy Sambo sudah menikah diam-diam dengan AKP Rita Yuliana sejak 2014.

Dikutip dari akun Twitter @udisss_ mengirimkan foto tangkapan layar yang mengatakan bahwa Irjen Ferdy Sambo dan AKP Rita Yuliana sudah menikah diam-diam.

“Sambo selingkuh (sudah nikah diam2) Bu Putri minta Brigadir J cari tau krna curiga sambo yg jarang pulang, akhirnya Brigadir J cari tau dan cerita soal polwan Rita ke Bu Putri,, akhirnya Bu Putri da Sambo cekcok di kamar krna ketahuan selingkuh sama polwan ini,” tulis akun Twitter tersebut.

Namun kini mencuat isu bahwa motif yang melatarbelakangi pembunuhan Brigadir J lantaran kecemburuan di antara sesama jenis.

Deolipa Yumara dalam cuplikan wawancara di televisi nasional yang di unggah akun TikTok @holtemontea84 menyinggung mengenai LGBT akan kasus yang sedang ramai saat ini.

“Ya kita serah terima perasaan, untung saja saya sama dia (Bharada E) bukan LGBT, bukan cowok sama cowok ya kan, mangkanya saya nggak jatuh cinta sama siapa ini Bharada E,” ujar Deolipa Yumara, mantan pengacara Bharada E.

dprd pdg

Pernyataan yang di ungkap oleh Deolipa kini banyak di sorot warganet lantaran penasaran motif sebenarnya pembunuhan Brigadir J hingga menyinggung soal LGBT. Sayangnya, Deolipa tidak menjelaskan secara detail siapa yang dimaksud memiliki perasaan antar pria tersebut.

Pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD yang menyebut bahwa motif Ferdy Sambo memerintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J dinilai sensitif untuk dibuka ke publik.

Karena itu, dia menilai motif pembunuhan kepada Brigadir J hanya bisa didengar oleh dewasa.

Sontak, dalam dua hari ini pernyataan tersebut memantik berbagai spekulasi dan dugaan. Bahkan menjadi bola liar bagi netizen dan para pengamat hukum.

Praktisi Hukum Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM, Sandi Situngkir menilai jika memang betul apa yang disebutkan Mahfud MD maka isu yang selama ini tersebar di media sosial bisa menjadi sebuah fakta.

Apalagi Polri menyiratkan telah mengantongi motif pembunuhan Brigadir J namun enggan membeberkannya ke publik. Sebab motif tersebut dinilai tak pantas dibeberkan ke publik.

Sandi Situngkir pun menduga motif pembunuhan Brigadir J terkait hubungan yang salah. Mungkin hubungan pria dewasa dengan seseorang yang telah bersuami atau beristri.

Sandi Situngkir menyebut bisa jadi motif pembunuhan ini terkait penyimpangan seksual.

Dalam penjelasannya, Sandi mengatakan jika mengikuti penjelasan Menkopolhukam Mahfud MD, tidak menutup kemungkinan motif pembunuhan berencana dengan tersangka Irjen Ferdy Sambo ini terkait dengan “hubungan lain”.

“Hubungan misalnya ada hubungan penyimpangan antara seseorang dengan seseorang yang berjenis kelamin sama,” kata Sandi.

Soal kata “dewasa” yang disampaikan Menkopolhukam, Sandi melanjutkan, apakah merujuk pada hubungan sejenis atau lawan jenis.

“Arahnya ke situ sepertinya. Yang pasti hubungan menyimpang, sebagai pasangan suami istri dan kepada bukan pasangan suami istri, penyimpangannya ke situ,” ucapnya.

Kemudian, kata Sandi, kalau ada penyimpangan lain, seksualitas misalnya, polisi harus menjelaskan itu. “Supaya apa? sebenarnya tidak ada halangan bagi Polri untuk menjelaskan itu. Di kasus-kasus lain, polisi bisa menjelaskan ketika dalam konferensi pers penangkapan tindak pidana,” tutupnya.

Netizen menduga motif pembunuhan Brigadir J ada kaitannya dengan asmara terlarang.

Salah satu grup purnawirawan juga ramai memperbincangkan motif pembunuhan Brigadir Yosua. Bahkan ada yang mengaitkan dengan isu penyuka sesama jenis.

“Kaget bener dgr isu perubahan temen ga disangka sangka. Ada istilah dan banyak jd candaan, suami klo liat perempuan itu tanda normal, tp kl suami kl senang liat laki-laki itu musibah,” kata Ahmad Sahroni dalam postingannya di Instagram, Jumat (12/8/2022).

Dalam postingan mengejutkan itu, ia diduga menyindir Irjen Ferdy Sambo. Ahmad Sahroni mengunggah tulisan yang isinya cukup menohok tentang pria gay atau penyuka sesama jenis.

Dalam caption postingannya, Sahroni mempertanyakan apakah tulisan yang dia posting itu candaan yang benar atau salah.

“Apakah candaan ini menjadi benar apa salah? Mohon diberikan tanggapan dan mohon maaf kalau pertanyaan saya ini menjadi salah. Judulnya saya terkaget kaget,” tulis Sahroni.

Unggahan Ahmad Sahroni memantik warganet untuk berkomentar. Netizen ramai-ramai mengaitkan postingan itu dengan Irjen Ferdy Sambo.

Ada yang mempertanyakan apakah Ferdy Sambo homo alias penyuka sesama jenis. (*/Tribunnews)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien