Profil Irjen Teddy Minahasa, Pernah Bongkar Kasus Narkotika Terbesar di Sumbar dan Kini Jadi Tersangka

Hut bhayangkara

 

JAKARTA – Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Teddy Minahasa Putra baru-baru ini dimutasi menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol Nico Afinta.

Melalui surat telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo nomor ST/2134/X/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2022.

Profil Teddy Minahasa
Dilansir dari Tribunnews.com, Teddy Minahasa lahir di Minahasa, Sulawesi Utara pada 23 November 1971.

Diketahui Teddy memiliki seorang istri bernama Merthy Kusnahandayani Teddy.

Dia mengawali karirnya setelah lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 1993 hingga akhirnya menjabat posisi penting di institusi Polri.

Bahkan, Teddy juga pernah menjadi ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla hingga staf ahli Wakil Presiden RI.

Jenderal bintang dua ini juga pernah menjabat Kapolda Banten pada tahun 2018, pindah menjabat Wakapolda Lampung, serta pernah diangkat menjadi Staf Ahli Manajemen Kapolri pada tahun 2019.

Setelah itu, pada tahun 2021, Teddy diangkat menjadi Kapolda Sumbar. Terakhir, Kapolri Jenderal Listyo Sigit memintanya untuk menggantikan Kapolda Jatim sebelumnya.

Dalam perjalanan karirnya sebagai Kapolda Sumbar sejak 25 Agustus 2021, beberapa prestasi diraihnya.

Bongkar kasus sabu terbesar
Teddy pernah membongkar kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu terbesar dalam sejarah pada 21 Mei 2022.

Loading...

Polda Sumbar mengamankan 41,4 kilogram sabu dari 8 tersangka masing-masing AH (24), DF (20), RP (27), IS (37), AR (34), AB (29), MF (25) dan NV (39).

DPRD Pandeglang

“Ini paling besar dalam sejarah Polda Sumbar. Sebelumnya tahun 2020 di Payakumbuh seberat 7 kilogram,” kata Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dalam konferensi pers, Sabtu (21/5/2022) di Bukittinggi.

Teddy juga dikenal sebagai Kapolda yang tegas terhadap anak buah yang menyeleweng.

Seperti menangkap anggotanya Kompol BA (49) yang diduga terlibat kasus narkoba. BA (49) ditangkap dalam keadaan sakau di halaman parkir Mapolresta Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/4/2022).

Polisi yang berdinas di Direktorat Shabara Polda Sumbar itu datang ke Mapolresta diduga untuk mengambil handphone yang disita saat penangkapan rekannya K (47) warga sipil di sebuah hotel di Padang.

“Yang bersangkutan ini saat diamankan saat sedang sakau,” kata Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir waktu itu.

Kasus tersebut bergulir hingga ke pengadilan dan Kompol BA divonis bersalah oleh hakim. Selain Kompol BA, Teddy juga menghukum 5 anggotanya yang menjadi backing kasus maksiat di Padang.

Sebelumnya diberitakan, Komisioner Kompolnas Poengky Indrati mengatakan, pihaknya mendapat informasi bahwa Kapolda Sumatera Barat Teddy Minahasa ditangkap atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

Namun, Poengky menegaskan, informasi lengkap soal penangkapan tersebut segera dirilis oleh Polri.

“Dapat informasi memang benar (Teddy Minahasa diamankan) dan kalau kami melihat ini memang akan ada siaran pers yang dilakukan oleh Polri,” ujar Poengky di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (14/10/2022).

“Dan kami sangat menyesalkan itu terjadi, karena jenderal bintang dua ya,” kata dia. (*/Kompas)

Ks rc
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien