Tolak Ikut Jokowi Divaksin Covid-19, Ribka PDIP : Mending Gue Bayar Denda

JAKARTA – Anggota Komisi XI DPR RI, Ribka Tjiptaning menolak keras jika sewaktu-waktu dirinya disuntik vaksin Covid-19. Alasannya, karena vaksin tersebut belum melewati uji klinis tahap ketiga.

“Saya tidak mau divaksin. Orang Bio Farma bilang belum uji klinis ketiga,” kata disaat rapat kerja bersama dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (BGS) di Komisi XI DPR RI, Jakarta, Selasa (12/1/2021).

Di samping itu, alasan lain yang membuat dirinya enggan untuk divaksin karena melihat beberapa contoh kasus vaksin yang pernah masuk ke Indonesia, justru memperburuk keadaan. Seperti halnya vaksin untuk polio, yang justru membuat orang malah lumpuh layu.

“Terus kaki gajah di Majalaya mati 12 orang. Karena di India ditolak di Afrika ditolak masuk di Indonesia dengan anggaran Rp1,3 triliun waktu saya ketua komisi. Saya ingat betul itu jangan main-main vaksin ini jangan main-main,” tegas Politisi PDIP itu.

Bahkan, dirinya rela dikenakan denda ketimbang harus divaksin.

“Saya tetap tidak mau divaksin maupun sampai yang 63 tahun bisa divaksin, saya sudah 63 tahun nih, mau semua usia boleh tetap misalnya pun hidup di DKI semua anak cucu saya dapat sanksi 5 juta mending gue bayar mau jual mobil kek,” jelasnya.

“Saya pertama yang bilang saya menolak vaksin. Kalau dipaksa pelanggaran HAM, nggak boleh maksa begitu,” tandas dia. (*/Liputan6)

PUPR Bhakti PU
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien