Oleh: H. Akhmad Jajuli, Ketua DPD Kormi Banten
Bulan November 2023 nanti rencananya akan berlangsung Piala Dunia Sepak Bola U-17 (di bawah Usia 17 tahun). Untuk perhelatan level Dunia tersebut konon dibutuhkan sebanyak 17 Stadion Sepak Bola yang dinilai memenuhi standar FIFA.
Beberapa Stadion yang telah disebut antara lain Stadion GBK (Gelora Bung Karno), Senayan, Jakarta dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur. Stadion lainnya yang juga sedang dipersiapkan adalah JIS (Jakarta International Stadium).
Apabila Stadion GBT (Surabaya) diajukan padahal jarak tempuh dari Jakarta mencapai 750 km dan juga JIS, maka BIS (Banten International Stadium), Serang, Provinsi Banten, tentu juga layak diajukan menjadi salah satu Stadion yang akan digunakan untuk kegiatan Piala Dunia U-17.
BIS terletak di Jl. Raya Serang – Pandeglang Km. 7, Kemanisan, Curug, Kota Serang atau 100 kilometer dari Ibukota Negara, Jakarta.
Pembangunannya pun seumuran dengan JIS dan telah diresmikan pada tanggal 9 Mei 2022 lalu oleh Gubernur Banten saat itu, Wahidin Halim.
Sebagai fans olahraga sepak bola saya memohon pihak Pemprov Banten, Pengurus Asosiasi Sepak Bola (Asprov) PSSI Provinsi Banten dan pihak KONI Banten untuk mengusulkan kepada pihak PSSI Pusat agar menjadikan BIS sebagai salah satu Stadion penyelenggara Piala Dunia U-17.
Mayoritas warga Banten selana ini dikenal sebagai penggila sepakbola. Penonton juga bisa berasal dari warga Provinsi Lampung, DKI Jakarta dan warga Provinsi Jawa Barat.
Apabila PSSI Pusat mengakomodir Usulan pihak Pemprov Banten maka tentu akan sangat banyak menguntungkan bagi keberadaan BIS ke depan.
Biaya jalan akses masuk, penataan lapangan parkir, dan fasilitas-fasilitas lainnya tentu akan ditanggung oleh pihak PSSI Pusat.
Belum lagi nanti akan diperoleh sejumlah uang dari hasil penjualan tiket pertandingan, bagi hasil dari pihak sponsor, hasil dari penjualan jersey negara peserta Piala Dunia U-17, serta sejumlah keuntungan finansial lainnya. Yang terakhir tentu adalah promosi daerah Banten gratis ke Dunia Internasional. ***
