PANDEGLANG – Himpunan Mahasiswa Mathla’ul Anwar (HIMMA) menyusuri jejak masa kecil salah satu pendiri Mathla’ul Anwar KH. Mas Abdurahman pada refleksi hari lahir Mathla’ul Anwar (MA) ke 108 Tahun di Janaka, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Senin, (24/5/2021).
Dalam kegiatan tersebut HIMMA berkunjung ke Madrasah Mathla’ul Anwar, ramah tamah di rumah keluarga pendiri Mathla’ul Anwar, dan berkunjung ke Masjid Al-Jamal salah satu Masjid tertua yang penamaannya disandarkan pada ayah KH Mas Abdurahman, Kiyai Mas Jamal.
Hadir Pimpinan Pondok Pesantren KIMAWAR Dhona El-furqon mendampingi kegiatan. Menurutnya, sebagai anak muda harus mempunyai modal sosial dan memandang jabatan bukan persoalan tujuan.
“Anak muda harus punya modal sosial, jabatan bukan tujuan,” ucapnya.
Ketua HIMMA Banten Ahmad Syafa’at, mengapresiasi gagasan pengurus HIMMA pada kegiatan ini dan berharap untuk tetap solid dalam menjalankan roda kepengurusan organisasi.
“Saya mengapresiasi Ide dan gagasan kawan pengurus, semoga kita tetap solid di kepengurusan ini,” ujarnya.
Sementara itu Kordinator Refleksi Hari Lahir Mathla’ul Anwar ke 10 Faiz Romzi menuturkan, hal penting yang dicatat dari kegiatan adalah tentang bagaimana para pejabat Mathla’ul Anwar harus bisa hadir silaturahmi ke madrasah-madrasah yang tersebar di berbagai kampung.
“Di tahun ke 108 ini bagaimana pejabat-pejabat MA harus bisa hadir dan datang ke Madrasah-madrasah yang tersebar di kampung-kampung. Sekedar silaturahim, bahkan mungkin menanyakan butuh apa di madrasah ini?” pungkasnya. (*/Red)
