Akan Gelar Kegiatan Kaderisasi, PD PII Pandeglang Targetkan 200 Peserta
PANDEGLANG – Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia (PII) Kabupaten Pandeglang akan menggelar kegiatan kaderisasi Leadership Basic Training (LBT) di SMKN 2 Pandeglang, pada 27 Juni – 2 Juli 2022 nanti.
Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka regenerasi Kader PII di Provinsi Banten khususnya di Kabupaten Pandeglang.
“Kami ucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada SMKN 2 Pandeglang yang bersedia menyediakan tempat untuk training pelajar nanti dan kepada semua pihak yang mendukung kegiatan nanti. Kerja sama ini sangat baik dan pantas untuk diapresiasi,” ujar Ketua Pelaksana Leadership Basic Training (LBT) Tahun 2022 Kabupaten Pandeglang, Yogi Firmansyah kepada Fakta Banten, Rabu (15/6/2022).
Yogi mengatakan krisis akhlak dan pergaulan bebas yang telah banyak mengotori budaya Indonesia yang terkenal dengan etika baik dan sopan santunnya harus diperbaiki secepat mungkin agar budaya barat dan budaya masyarakat non Islam tidak merusak generasi bangsa Indonesia yang mayoritas beragama muslim.
“Dari data yang kami kumpulkan sudah banyak sekali terjadi kasus remaja tawuran, pacaran sehingga merujuk kepada pergaulan bebas dan sex bebas, bunuh diri, dan krisis akhlak kepada yang lebih tua,” ungkapnya.
Karena itu, ia beserta kader PII yang lain menyelenggarakan kegiatan Leadership Basic Training ini sebagai upaya pembentukan karakter pribadi muslim yang menyeluruh.
Dan ia berharap setiap elemen dapat bersinergi untuk bersama-sama memperbaiki krisis yang terjadi di kalangan pelajar ini.
“Perbaikan moralitas pelajar terutama dalam pendidikan bukan hanya tanggung jawab organisasi PII yang notabenya bergerak di bidang pendidikan, namun ini semua menjadi tanggung jawab bersama antara pelajar itu sendiri, orang tua, masyarakat serta pemerintah,” jelas Yogi.
Ia pun menambahkan bahwasanya demi mempercepat dan membantu mewujudkan generasi emas 2045 mendatang, ia dan organizing committee Leadership Basic Training lainnya menargetkan peserta sebanyak 200 orang dari Kabupaten Pandeglang itu sendiri.
“Peserta kami mengambil dari pelajar tingkat SLTP dan SLTA sederajat dan mahasiswa maksimal semester 4. Dan Inshaallah kami wujudkan itu dengan beberapa bantuan dari beberapa pihak seperti Dinas Pendidikan Kabupaten dan Provinsi,” pungkasnya. (*/Hery)