Bantuan UPPO Dijual, Itu Bukan Tanggung Jawab Distanak Pandeglang

Lazisku

PANDEGLANG – Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang, mengungkapkan bahwa persoalan penjualan alat-alat bantuan dari program Unit Pengelolaan Pupuk Organik (UPPO) tahun anggaran 2016 lalu, saat ini bukan lagi menjadi tanggung jjawabnya. Pasalnya Dinas Pertanian Pandeglang sudah menyerahkan semua pengelolaan program UPPO kepada Kelompok Tani yang di pimpin oleh Radim tersebut.

Baca Juga: Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Pandeglang lalai…

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pertanian Dinas Pertanian dan peternakan kabupaten pandeglang, Nasir, melalui whatsapp messenger kepada fakta Pandeglang. Senin, (7/8/).

Ks

“Program Uppo kan sudah dikelola oleh kelompok, dan dinas sifatnya hanya monev saja,” ujarnya.

dprd pdg

Nasir, menambahkan bahwa pihaknya sudah beberapa kali melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) ke kelompok tani yang saat ini diduga bermasalah tersebut dan pihaknya sudah memastikan bahwa semuanya sudah berjalan dengan baik.

“Kita sudah beberapa kali monev, program itu dulu dijalankan baik sama pak Radim alatnya lengkap. semua sudah ada pak. Kalau ada yang dijual tanya ke kelompok aja,” kilahnya.

Pihaknya mengklaim bahwa Dinas Pertanian melalui Penyuluh pertanian sudah maksimal dalam melakukan pembinaan kepada para kelompok yang menerima bantuan UPPO tersebut.

“Dilapangan juga ada PPL pendamping, mereka pasti tahu dan melakukan pembinaan. Mengenai jumlah saya lupa ada beberapa tahun 2016 kalau tidak salah 8 kelompok coba tanya ke tim teknis ibu wahyu,” terangnya.

Sementara itu terpisah, PLT Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang,Wowon Dirman saat dikonfirmasi ke ruang kerjanya tidak berada di tempat. (*)

Dprs banten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien