Kadisnakertrans Pandeglang Akan Edukasi Warga yang Mau Kerja Ke Luar Negeri
PANDEGLANG – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pandeglang Ratu Tanti mengatakan, pihaknya akan mengagendakan kegiatan edukasi pada masyarakat terkait dengan pentingnya pengetahuan bagi calon Pekerja Migran Indonesia atau ke luar negeri agar saat berangkat harus dengan perusahaan yang legal.
“Yang tercacat di dinas hanya sekitar 700 warga Pandeglang, dan diluar itu saya meyakini masih banyak. Oleh karena itu kami mengajak semua warga harus menempuh jalur prosedural untuk bekerja di luar negeri,” tegas Ratu kepada wartawan, Selasa (27/12/2022).
Dijelaskan Tanti, sesuai dengan arahan Bupati Pandeglang pihaknya akan melakukan edukasi pada masyarakat, sekaligus akan memperkenalkan 6 perusahaan resmi Penyalur Jasa Tenaka Kerja Indonesia (PJTKI).
“Ini agar masyarakat bisa langsung berhubungan dengan pihak perusahaannya. Dan supaya terhindar dari calo pencari tenaga kerja, yang biasanya menempuh jalur ilegal. Harapan kami ke depannya adalah, bisa merangkul calo – calo ini untuk bisa menjadi perpanjangan tangan dari perusahaan resmi penyalur tenaga kerja,” paparnya.
Diketahui di Kabupaten Pandeglang telah terjadi tindak kekerasan kepada Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Pandeglang atas nama Ny Daeni warga Kp. Benteng Ds. Bojen Kecamatan Sobang, bahkan tidak hanya di Kecamatan Sobang di Kecamatan Jiput juga pernah terjadi ada TKI meninggal dari jalur ilegal. (*/Gus)