PANDEGLANG – Ibu hamil bernama Heti istri dari Marja warga Kampung Kadongdong, Desa Cipinang, Kecamatan Angsana, Pandeglang terpaksa harus ditandu untuk melahirkan ke Pusat Kesehatan Masyarakat, peristiwa terjadi pada Senin malam dinihari, (12/2/2024).
Kondisi tersebut terjadi karena akses jalan yang sulit dilalui kendaraan dan adanya ketakutan warga terkait denda jika melakukan persalinan di rumah.
Data yang berhasil dihimpun Fakta Banten bahwa kondisi jalan yang rusak hampir 3 kilo meter dari kampung Kadongdong sampai ke akses jalan yang layak.
Selain itu warga di Desa tersebut banyak mengaku takut kalau melakukan persalinan di rumah itu bisa kena denda, sementara para petugas juga tidak mau kalau di panggil ke kampung tersebut untuk menangani persalinan.
Para bidan tidak mau datang ke rumah ibu hamil dan hanya memberi saran untuk melahirkan di pusat kesehatan saja kalau di rumah nanti d denda.
Usep salah seorang warga setempat mengatakan, kondisi ini sudah lama terjadi dan warga sakit atau yang mau melahirkan di daerahnya sudah sering dilakukan. Hal ini terjadi karena akses jalan dan jembatan juga banyak yang rusak.
“Jangankan untuk roda empat untuk roda dua saja sangat kesulitan. Kami berharap pemerintah daerah ataupun pusat bisa memprioritaskan pembangunan jalan di desa kami,” tegasnya. (*/Gus)
