Muspika Menes Amankan 10 Remaja Saat Pergantian Tahun Baru
PANDEGLANG – Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Menes bersama FPI, BPPKB, PPBNI, Linmas, Koramil dan Pemerintahan Desa, di wilayah Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, mengamankan sebanyak 10 orang remaja pada saat melakukan operasi gabungan menjelang pergantian tahun.
“Kita amankan anak remaja yang kedapatan membawa minuman keras pada malam perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 di sekitaran area Alun-alun Menes,” kata AKP Hero Kapolsek Menes kepada faktabanten.co.id. Rabu, (01/01/2025).
Selanjutnya, pada waktu kegiatan pelaksanaan operasi gabungan telah mengamankan anak-anak remaja sebanyak 10 orang.
“Dari 10 orang yang diamankan diantaranya laki-laki 9 orang dan 1 orang perempuan, kami pun memanggil masing-masing orang tuanya ke Kantor Polsek Menes, sesuai dengan pendataan bahwa itu bukan warga Kecamatan Menes melainkan warga luar,” ungkapnya.
Selain itu, yang diamankan ini adalah orang yang telah mengalami mabuk yang disebabkan akibat minuman keras, namun di lokasi tersebut tidak ditemukan botol bekas miras, dikarenakan minuman tersebut dikemas dengan menggunakan kantong plastik.
“Kita temukan remaja yang melakukan minuman keras (miras) tentu kita bawa ke kantor dan memanggil orang tuanya masing-masing, agar dapat dilakukan pembinaan terhadap anak-anak tersebut,” terangnya.
Sementara itu, Royani salah seorang warga Menes mengatakan, kegiatan patroli gabungan yang dilaksanakan bersama Muspika Menes, ini hal yang sangat positif sehingga perlu dilakukan dalam rangka menjaga ketertiban serta keamanan pada saat menjelang pergantian tahun.
“Patroli itu dilakukan, salah satunya disekitaran area Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, adapun mengenai anak-anak remaja yang diamankan oleh anggota kepolisian Polsek Menes dikarenakan telah kedapatan melakukan minuman keras,” tuturnya.
Menurutnya, menyambut tahun baru Muspika Menes mengadakan operasi pekat yang melibatkan dari berbagai unsur ormas setempat diantaranya yaitu PPBNI, BPPKB, dan telah mengamankan 10 orang remaja pelaku miras.
“Kondisi seperti ini tentu sangat memperihatinkan dari hasil patroli mendapatkan sebanyak 10 orang remaja yang diamankan, baik laki-laki maupun perempuan, dan itu semuanya warga luar wilayah menes,” tandasnya. (*/Riel).
