PLTU 2 Labuan Banten Diduga Tidak Laporkan Kecelakaan Kerja di Tahun 2022
PANDEGLANG – Diduga Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 Labuan Banten tidak melaporkan adanya kecelakaan kerja yang terjadi di tahun 2022.
Hal itu dibuktikan dengan tidak adanya laporan ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pandeglang.
Data yang berhasil dihimpun Fakta Banten pada tahun 2022 ada kecelakaan kerja dikawasan Industri PLTU 2 Labuan antara sekitar Oktober dan November.
Namun saat laporan ahir tahun ke Disnakertrans tidak menerima laporan terkait peristiwa tersebut.
Sekertaris Disnakertrans Kabupaten Pandeglang, Asep Muslim mengatakan pihaknya telah melakukan pemantauan di ahir tahun 2022 lalu. Namun tidak ada laporan terkait kecelakaan kerja yang ada dikawasan industri PLTU 2 Labuan Banten itu.
“Saya langsung yang datang ke PLTU namun tidak ada laporan yang diberikan oleh PLTU tersebut karena sudah kebiasaan di ahir tahun semua perusahan kami pantau untuk kepentingan laporan,” terangnya Fakta Banten, Jumat, (13/1/2023).
Ia menjelaskan secara aturan setiap kecelakaan kerja di wilayah Kabupaten Pandeglang harus ada laporan ke Dinas hal ini sebagai laporan dan evaluasi dalam hal keselamatan kerja di Pandeglang.
“Kami belum menerima laporan sampai detik ini, jika bener memang ada pasti kami akan tegur pihak PLTU kenapa tidak dilaporkan,” tegasnya.
Ade salah seorang warga Kecamatan Pagelaran membenarkan memang tahun 2022 lalu ada kejadian kecelakaan kerja itu informasi yang ia terima.
“Bulanya kapan saya kurang hafal namun di tahun 2022 itu ada memang yang meninggal karena kecelakaan kerja di PLTU yang saya tahu itu satu orang,” terangnya.
Lanjut dia menjelaskan bahwa kalau tidak salah informasi dulu pekerja yang meninggal itu warga Kecamatan Labuan.
“Yang saya tahu satu orang ga tahu kalau ada lagi kecelakaan kerja di perusahan milik BUMN itu, bisa jadi karena infonya ditutup,” terangnya.
Sementara staf Humas PLTU 2 Labuan Banten Mujahidin saat dikonfirmasi tidak memberikan keterangan.
“Maaf saya lagi ada kegiatan,” pungkasnya. (*/Gus)