Terkait Longsor di Curug Putri, Ini Kata BPBD Pandeglang
PANDEGLANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, akan melakukan pengecekan terhadap lokasi longsor di Curug Putri, tepatnya di Desa Cilentung, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang.
“Longsor Curug Putri sudah tertangani dibawah komando Forkopimcam Pulosari, hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPBD Pandeglang,” kata Riza Ahmad Kurniawan kepada faktabanten.co.id, Minggu, (8/12/2024).
Selanjutnya, Riza Ahmad Kurniawan Kepala BPBD Pandeglang menyampaikan, bahwa peristiwa longsor Curug Putri saat ini sudah dilakukan penanganan oleh pihak Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Pulosari.
“Pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa bahkan longsor juga untuk kerusakan rumah penduduk juga tidak ada dikarenakan jauh dari permukiman warga,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya.
Selain itu, namun hanya saja penampung air saluran kepada warga sekitar telah mengalami kerusakan akibat peristiwa longsor tersebut, dan BPBD Pandeglang juga akan turun ke lokasi longsor untuk melakukan pengecekan.
“Setelah semuanya lengkap berdasarkan pendataan akan kita cek lokasi, namun untuk sementara ini sedang konsentrasi dulu terhadap beberapa wilayah yang terkena bencana alam,” pungkasnya.
Tidak hanya itu, berdasarkan keterangan dari pihak Muspika Pulosari longsor Curug Putri sudah tertangani, akan tetapi pihaknya juga akan turun langsung untuk memastikan tingkat apa saja kerusakannya.
“Nanti setelah pengecekan akan terlihat, OPD mana saja yang harus terlibat untuk penanganan longsor, adapun berkaitan dengan reboisasi itu kewenangan DLHK Banten, jika berkaitan dengan insfratruktur tentu itu Dinas PUPR untuk melakukan penanganan,” tandasnya. (*/Riel).