PANDEGLANG – Masyarakat di tiga desa akan melakukan swadaya untuk memperbaiki akses Jalan Kawoyang-Cinoyong yang sudah rusak parah sejak beberapa tahun terakhir dan tidak tersentuh oleh pembangunan.
Karena hal tersebut tiga kepala desa menyepakati melakukan pembangunan jalan dengan cara swadaya masyarakat, Senin (17/9/2018).
Jalan yang berada di Kampung Kadubetus, Desa Kawoyang, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang itu, digunakan oleh tiga desa, saat ini sedang diperbaiki oleh masyarakat menggunakan hasil dari iuran di tiga Desa yaitu, Desa Kawoyang, Cinoyong dan Sukanegara Tengah.
Ketua Pelaksana, Rahmat mengungkapkan, dirinya sangat prihatin terhadap kondisi jalan yang digunakan masyarakat itu dalam kondisi rusak parah, menurutnya, jika tidak segera dilakukan pembangunan khawatir akan terus memberikan dampak buruk terhadap masyarakat, sebab jalan rusak yang akan dibangun itu juga sangat curam dan membahayakan bagi pengguna jalan.
“Sudah puluhan tahun belum dibangun oleh Pemkab Pandeglang. Padahal masyarakat benar-benar mengharapkan jalan ini segera dilakukan pembangunan. Sangat membahayakan juga, banyak memakan korban itu di tanjakan, apalagi tanjakannya juga curam. Makanya masyarakat yang beraktivitas sering ngeluh dengan kondisi jalan itu,” imbuhnya.
Selain itu, ia mengatakan bahwa masyarakat juga melakukan iuran dan galang dana kepada berbagai pihak untuk meminta bantuan guna dapat membangun jalan yang benar-benar kondisinya rusak parah terutama ditanjakan.
Atas dasar kondisi itu, kesepakatan seluruh masyarakat mendapatkan dukungan dari tiga Kepala Desa (Kades) yakni, Kades Kawoyang, Cinoyong dan Sukanegara.
“Alhamdulillah, dari swadaya masyarakat, Kades dan berbagai pihak lainnya, kami dapat bergotong royong dan sudah mulai melakukan pengerjaan ditanjakan yang dianggap rusak parah,” jelasnya.
Hal tersebut diapresiasi oleh para Kepala Desa (Kades), menurut Masrudi, salah satu Kades, yang mengaku, telah memberikan dukungan kepada masyarakat terhadap keinginannya melakukan swadaya untuk membangun jalan milik Kabupaten yang keadaannya sudah rusak parah.
Ia juga membenarkan bahwa jalan itu memang sudah lama tidak tersentuh pembangunan, hingga dirinya tidak jarang mendapat aduan.
“Sebetulnya jalan Bengras-Kawoyang sedang dilakukan pembangunan oleh Pemkab Pandeglang. Tapi, itu tadi pembangunan yang sedang berjalan itu, belum seluruhnya mengakomodir. Makanya, masyarakat berinisiasi melakuka swadaya untuk membangunnya,” cetusnya
“Saya sangat mendukung sekali kemauan itu, karena dapat menumbuhkan kepedulian seluruh masyarakat,” imbuhnya.
Sampai saat ini dana yang sudah terkumpul dari berbagai pihak kurang lebih ada Rp 29 juta dan akan di alokasikan ke tiga titik tanjakan yang kondisinya rusak parah yakni, tanjakan Kadubetus, Kawoyang dan Cibugel.
“Anggaran itu belum cukup, mudah-mudahan anggrannya bertambah lagi dari masyarakat yang ingin menyumbang untuk pengecoran jalan,” pungkasnya. (*/Dave)
